Virus Corona
Istri dan 4 Anaknya Kelaparan, Pria di Bogor Ini Akhirnya Nekat Mencuri Tabung Gas
Dampak pandemi Corona terhadap sektor ekonomi benar-benar menghantam sebagian masyarakat di Tanah Air.
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dampak pandemi Corona terhadap sektor ekonomi benar-benar menghantam sebagian masyarakat di Tanah Air.
Di Bogor, misalnya, Oma, seorang pria berusia 30 tahun, nekat mencuri tabung gas di sebuah warung kelontong.
Pria ini beralasan hal itu ia lakukan karena anak dan istrinya kelaparan tak punya makanan.
Kepada wartawan, Oma menceritakan kronologi peristiwa mengiris hati tersebut.
Oma mengaku sebelumnya ia adalah karyawan di salah satu pabrik sandal.
Namun pabrik tempat Oma mengantungkan nasib gulung tikar, akibat aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) terkait virus corona atau Covid-19.
- Baca: Perusahaannya Terimbas Corona, Pria di Jakarta Barat Di-PHK, Adiknya Kaget Ketika Masuk Kamar
- Baca: BREAKING NEWS: 1.943.916 Orang di PHK dan Dirumahkan Imbas Pandemi Covid-19 di Indonesia

Tak punya uang untuk menutupi kebutuhan hidup, akhirnya niat untuk mencuri timbul dalam hati Oma.
Oma yang baru pertama kali mencuri itu terpergok pemilik warung saat sedang mengambil tabung gas.
Pemilik warung itu pun berteriak meminta tolong kepada warga sehingga membuat Oma tak bisa melarikan diri.
Akibatnya, ia terkepung kemudian dihakimi massa hingga babak belur di lokasi.
Baca: Bek Sayap Persib, Zalnando Ajak Semua Patuhi PSBB Bandung Raya
Baca: Petugas Medis di UEA yang Tangani Pasien Covid-19 Tidak Diwajibkan Berpuasa selama Ramadan Tahun Ini
Baca: Jenis Motor Custom yang Populer di Indonesia, Cafe Racer hingga Bobber
Baca: Mitigasi Dampak Corona, Pemerintah Perluas Sektor Usaha yang Dapatkan Insentif Pajak
Pelaku langsung dibawa ke Polsek Tamansari beserta barang bukti.
"Sebenarnya saya enggak mau (nyuri) tapi kasihan sama anak istri belum makan. Anak ada empat," kata dia kepada wartawan.
Oma mengungkapkan, sebelum mencuri tabung gas ia sempat bertengkar hebat dan diusir dari rumah oleh istrinya, Jumat 17 April 2020.
Tak tahan dengan ocehan istri dan tangisan sang anak membuatnya putus asa.
"Awalnya bertengkar sama istri gara-gara disuruh cari uang kalau enggak pulangnya dimarahin terus, akhirnya terpaksa ngambil tapi saya sempat ragu juga waktu itu. Ngambil enggak ngambil enggak, akhirnya ngambil dan ini baru pertama kali," ungkapnya.