Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Pemerintah Prediksi Puncak Corona pada Awal Mei, Kasus Positif Bisa Capai 106 Ribu

Pemerintah memprediksi puncak pandemi virus corona (Covid-19) di Tanah Air akan terjadi pada awal Mei 2020.

Editor: Ifa Nabila
kompas.com
Pemerintah memprediksi puncak pandemi virus corona (Covid-19) di Tanah Air akan terjadi pada awal Mei 2020. 

Adapun kabar baiknya sebanyak 59 pasien yang dinyatakan sembuh.

Artinya, jumlah pasien sembuh totalnya menjadi 607, dari pasien sebelumnya sebanyak 548 pasien.

Baca: Titik Check Point Bakal Dijaga 24 Jam Untuk Awasi Warga Taati Aturan PSBB

Baca: Survei SMRC: Pemerintah Provinsi Cepat Tangani Wabah Corona 50 Persen, Pemerintah Pusat 43 Persen

Baca: Gubernur Yuriko Koike Umumkan 201 Kasus Baru Terinfeksi Covid-19 di Tokyo

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers terkait updaet pandemik corona di kantor Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Jakarta, Sabtu (28/3/2020). Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat hingga Sabtu, 28 Maret 2020, total positif COVID-19 di Indonesia sebanyak 1.155 kasus, sementara 59 orang sembuh dan 102 meninggal dunia. TRIBUNNEWS/HO/BNPB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers terkait updaet pandemik corona di kantor Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Jakarta, Sabtu (28/3/2020). (TRIBUN/HO/BNPB)

Baca: Temuan Baru Peneliti: Virus Corona Menyebar ke Penjuru Dunia Melalui 3 Varian Berbeda

Sedangkan, kasus kematian masih terus meningkat.

Kini, jumlah korban meninggal dunia akibat virus corona bertambah 24 kasus.

Sehingga total kasus kematian menjadi 520 kasus, dari sebelumnya 496 kasus.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah kasus terbanyak.

Baca: Sempat Rilis Jumlah Kematian Akibat Corona, Wuhan Revisi Data Covid-19, Naik 50 Persen

Baca: UPDATE Corona 17 April 2020 di Indonesia: Total 5.923 Kasus Positif, 520 Meninggal, 607 Sembuh

Disusul dengan Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, dan Sulawesi Selatan.

Dalam setiap konferensi persnya, Yurianto menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung untuk mengedukasi agar tetap diam di rumah.

"Terima kasih atas upaya masyarakat agar patuh bukan untuk dirinya tetapi untuk bersama."

"Kita sama-sama membutuhkan kerja sama, untuk bersatu dan bersinergi agar covid-19 bisa diselesaikan bersama," ungkap Yuri.

Yurianto pun mengimbau agar masyarakat tetap menjalankan kegiatan dirumah untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin/Inza Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved