Virus Corona
Pemerintah Salurkan 3.143 Paket Logistik Untuk WNI di Malaysia
Bantuan tersebut diperuntukkan bagi WNI yang terdampak pada kebijakan Pemerintah Malaysia terkait penanganan virus corona (Covid-19).
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Indonesia lewat Perwakilan RI di Malaysia menyalurkan 3.143 paket bantuan logistik bagi warga negara Indonesia (WNI) di Malaysia.
Bantuan tersebut diperuntukkan bagi WNI yang terdampak pada kebijakan perpanjangan movement control order (MOC) oleh Pemerintah Malaysia dalam upaya menanggulangi persebaran virus corona (Covid-19).
"Sebagaimana diketahui, Malaysia telah memperpanjang kebijakan movement control order (MOC) hingga 14 April 2020," ujar Judha Nugraha, Direktur Perwakilan Warga Negara Indonesia (PWNI) di Kementerian luar negeri (Kemlu), Rabu (1/4/2020).
Baca: Soroti Biaya Penanganan Covid-19, Partai Demokrat Sarankan Potong Anggaran Infrastruktur
Baca: Mengapa Butuh Waktu Lama Menciptakan Vaksin Virus Corona?
"Kebijakan ini tentu berdampak bagi seluruh penduduk Malaysia, termasuk warga negara kita yang mayoritas adalah pekerja Migran," lanjutnya dalam pers conference virtual.
Selain menyalurkan 3143 paket, Perwakilan RI di Malaysia juga telah telah menyiapkan hampir 3000 paket tambahan untuk segera disalurkan bagi WNI yang merasakan dampak MOC.
Berdasarkan pengamatan perwakilan RI yang ada di 6 perwakilan di Malaysia, dampak MOC yang paling besar dirasakan bagi WNI yang bekerja sebagai buruh harian lepas.
"Merespon kondisi tersebut, seluruh perwakilan RI yang ada di Malaysia telah aktif membagikan logistik kepada kelompok yang paling rentan dari pekerja migran Indonesia," ujar Judha.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Malaysia telah menerapkan Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) dimulai sejak tanggal 18 hingga 30 Maret 2020 yang diperpanjang hingga 14 April 2020, dalam upaya menanggulangi persebaran virus corona (Covid-19).
Selama masa PKP, KBRI Kuala Lumpur bekerja sama dengan ormas-ormas Indonesia menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa pembagian bahan kebutuhan pokok bagi para WNI yang membutuhkan.