Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Psikolog Jelaskan Cara Bujuk Anak untuk Belajar dan Beraktivitas di Rumah Saja

Psikolog beri saran agar orang tua dapat membujuk anak untuk mau belajar, bermain, dan beraktivitas di rumah saja.

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Wulan Kurnia Putri
Family Inc
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah telah mengimbau masyarakat untuk menerapkan social distancing guna mencegah penularan virus corona (COVID-19).

Dalam hal ini, orang tua seringkali masih merasa kesulitan untuk membujuk anak supaya mau belajar, bermain, dan beraktivitas di rumah saja.

Untuk itu, Psikolog dari Universitas Indonesia, R. Rose Mini Agoes Salim, M. Psi memberikan saran pada orang tua untuk menghadapi hal ini.

"Yang paling efisien dan efektif adalah membuat kegiatan bersama ayah, ibu, dan adik atau kakaknya, hal itu membuatnya tidak merasa menjadi tawanan di rumah," kata Rose Mini, seperti yang dilansir dari Youtube BNPB, Kamis (19/3/2020) siang.

"Tapi apa yang kita lakukan adalah membuat mereka senang tetapi ada impact-nya waktu melihat ada sesuatu yang dia pelajari," sambungnya.

Rose Mini juga mengungkapkan pemberlakuan belajar dari rumah dan bekerja dari rumah juga dapat menimbulkan kecemasan pada anak.

Terutama, bagi seorang anak yang melihat orang tuanya cemas.

"Wabah ini membuat anak-anak tidak ke sekolah dan orang tua tidak bekerja, ini berdampak sekali pada anak-anak karena membuat kecemasan pada dirinya, terutama bila orang tuanya cemas," ungkap Rose Mini.

"Karena cemas itu gampang ditularkan, dalam arti kata, orang tua yang cemas akan membuat anak cemas," terangnya.

Dalam hal ini, Rose Mini pun mengimbau para orang tua untuk memberi edukasi terkait virus corona pada anak. 

Menurut Rose Mini, langkah edukasi tersebut bisa dimulai dengan mengajaknya diskusi.

"Tanyakan dulu pada anak, apa yang mereka ketahui tentang COVID-19," tutur Rose Mini seperti yang dilansir dari kanal Youtube BNPB, Kamis (19/3/2020) siang.

Rose Mini pun mengimbau orang tua untuk dapat memberikan informasi yang benar terkait penyebaran virus corona.

Hal itu dapat dilakukan dengan menghindari memberikan informasi pada anak bahwa virus corona mematikan.

Menurutnya, informasi tersebut tidak layak diberikan pada seorang anak.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved