Virus Corona
Pasien Kasus 25 Positif Virus Corona yang Meninggal Baru 4 Hari di Indonesia
"(Datangnya) empat hari yang lalu," kata Achmad Yurianto di Kantor Presiden
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasien kasus 25 positif virus corona (Covid-19) meninggal dunia pada Rabu (11/3/2020) dini hari.
Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan, pasien kasus 25 itu merupakan perempuan (53) tahun warga negara asing (WNA).
Baca: Kapal Pesiar Berbendera Australia Diperbolehkan Berlabuh di Makassar, Tapi Ada Syaratnya
Pasien tersebut baru berada di Indonesia selama empat hari yang lalu.
"(Datangnya) empat hari yang lalu," kata Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/3/2020).
Yurianto menambahkan, pasien kasus 25 merupakan turis yang berlibur ke Indonesia.
Ia juga memastikan, pasien tersebut sudah mengalami sakit komplikasi saat tiba di Indonesia.
Menurut Yurianto, faktor penyakit yang mendahuli pasien kasus 25 diantaranya diabetes, hipertensi, hiperteroit dan penyakit paru obstruksi menahun.
"Dari datang dia sudah sakit," jelasnya.
Yurianto juga memastikan, jenazah pasien kasus 25 virus corona (Covid-19) akan segera dipulangkan kenegara asalnya.
Baca: Sebelumnya Positif Virus Corona, 2 dari 8 Pasien di RSPI SS Dinyatakan Negatif
Menurut Yurianto, pihanya sudah melakukan koordinasi dengan kedutaan besar pasien kasus 25 yang merupakan warga negara asing (WNA).
"Kedutaan besar dan sebagainya sudah tahu sejak awal dan sekarang sedang dalam proses untuk mengirimkan kembali jenazahnya ke negaranya," jelas Yurianto.
Jenazah segera dipulangkan ke negara asal
Yurianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan kedutaan besar pasien kasus 25 yang merupakan warga negara asing (WNA).
"Kedutaan besar dan sebagainya sudah tahu sejak awal dan sekarang sedang dalam proses untuk mengirimkan kembali jenazahnya ke negaranya," kata Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Kompleks Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/3/2020).
Baca: Singapura Umumkan Enam Kasus Baru, Satu Positif Corona Setelah Lakukan Perjalanan ke Indonesia
"Tentunya setelah semua masalah dalam kaitan rawatan jenazah selesai, keluarganya sudah akomodatif secepatnya pulang," tambahnya.