Sabtu, 4 Oktober 2025

HUT Kostrad: Ini Rekam Jejak Pasukan ''Cakra'' Menjaga Kedaulatan NKRI

Hari ini 6 Maret Komando Strategis Angkatan Darat berulang tahun, ingat lagi sejarah penumpasan PKI sampai RMS di Maluku

kostrad.mil.id
Tentara pasukan Kostrad- Hari ini 6 Maret Komando Strategis Angkatan Darat berulang tahun, ingat lagi sejarah penumpasan PKI sampai RMS di Maluku 

Dalam usianya yang masih muda KORRA I CADUAN diberi kepercayaan untuk melaksanakan tugas operasi TRIKORA untuk membebaskan  Irian Barat  dari tangan penjajah Belanda.

Menindak lanjuti tugas penting ini, maka pada awal 1962 dibentuklah Komando Mandala di wilayah timur Indonesia dengan markas besarnya di Ujung Pandang.

Yakni dengan Panglima Mandalanya yaitu Brigjen TNI Soeharto, dengan tugas tambahan sebagai DEPUTI I KASAD untuk wilayah timur.

Dalam operasi ini melibatkan AD, AL, AU Sukarelawan dan masa rakyat dengan sandi  “OPERASI   JAYAWIJAYA”.

Misi dari Operasi Jayawijaya ini untuk membebaskan Irian Barat dari tangan penjajah Belanda dengan mengadakan perang terbuka jika perundingan perdamaian dengan Belanda di New York mengalami kegagalan.

Dalam rangka menyiapkan perang terbuka, maka pada tanggal 19 Desember 1961 terlebih dahulu dilakukan infiltrasi di daerah Fak-fak, Misoi, Wagiu, Serui, sorong, Kaimani.

Akhirnya pertengahan Agustus 1962 dilakukanlah serbuan umum melawan   penjajah    Belanda   dengan   sasaran   wilayah   Biak,  Jayapura.  KORRA 1 / CADUAD sendiri menurunkan 1 Divisi.

Hal ini menyebabkan gentarnya pihak Belanda dengan keputusan menyerah tanpa syarat.

Penyerahan Irian Barat ini dengan ditandainya berkibarnya bendera merah putih pada tanggal 1 Maret 1963.

Setelah Irian Barat berhasil masuk wilayah NKRI, maka Operasi  kemudian dilanjutkan dengan Operasi “WISNU MURTI’ yaitu Operasi lanjutan  sebagai langkah konsolidasi yang bersifat Binter dan Operasi Linud yang sifatnya tempur.

Berdasarkan pengalaman dari Komando Mandala ini, maka Mayjen TNI Soeharto membuat telaahan staf yang intinya perlunya dibentuk pasukan cadangan strategis.

Akhirnya gagasan ini disetujui, maka berdasarkan Skep Kasad   No : KPTS 178/2/1963 tgl 19 Feb.1963 diputuskan bahwa KORRA I CADUAD resmi menjadi KOSTRAD.

Dengan tugas pokoknya untuk melaksanakan operasi militer baik secara berdiri sendiri maupun bagian dalam suatu operasi gabungan dalam rangka mempertahankan Negara Kesatuan Repiblik Indonesia.

Kelahiran KOSTRAD identik dengan mitos lahirnya Gatotkaca dalam cerita pewayangan,  pada awal lahirnya Kostrad sudah diberi kepercayaan melaksanakan tugas Operasi dengan sukses di Irian Barat ini merupakan suatu gemblengan pengalaman seperti gemblengan Gatotkaca yang digodog dalam kawah Candradimuka yang akhirnya keluar menjadi ksatria yang gagah berani, memiliki otot kawat tulang besi , pilih tanding disegani lawan maupun kawan.

Kostrad berkedudukan sebagai kotama dan dalam segi pembinaan Kostrad berkedudukan langsung dibawah Kasad.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved