Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Ada Warga Positif Virus Corona, Pimpinan DPR dan MPR Ini Sediakan Masker di Rumah

Pimpinan MPR dan DPR juga ikut menyetok masker pasca-pengumuman adanya warga yang positif terinfeksi virus corona

Tribunnews/JEPRIMA
Warga membeli masker di salah satu toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, Selasa (3/3/2020). Isu merebaknya wabah Corona di Indonesia menyebabkan penjualan masker di Pasar Pramuka meningkat tajam meski dalam sepekan harga melambung tinggi. Harga masker di pasar ini dibanderol Rp65.000-Rp1,5 juta per boks, naik tajam dari harga sebelum isu Corona menyebar, yakni Rp20.000 hingga Rp150 ribu per boks. Harga masker yang naik tajam adalah jenis N-95 karena kualitas bagus dan stok di pemasok semakin langka. Tribunnews/Jeprima 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan MPR dan DPR turut menyetok masker pasca-pengumuman dua warga Depok positif terinfeksi virus corona.

"Saya di rumah sediakan beberapa masker, barang kali ada 20-an (masker). Kalau sanitizer (cairan pembersih tangan) ada di tas, saya bawa kemana-mana," ujar Arsul di komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (5/3/2020).

Baca: Pria Berusia 47 Tahun di Korsel Ini Sembuh dari Virus Corona: Virus Ini Dapat Dikalahkan!

Arsul menyebut, untuk mendapatkan masker tidak susah, hanya tinggal beli di apotek dan harganya pun tidak mengalami kenaikan yang signifikan.

"Saya beli harganya lebih mahal, tapi tidak berlipat-lipat, biasanya Rp 2 ribuan, paling sekarang sekitar Rp 2.500 atau Rp 3 ribu," tutur Arsul.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengaku, sejak dulu menyediakan masker di rumah untuk mencegah penularan penyakit, ketika salah satu anggota keluarga sakit flu.

Baca: Penyintas Gagal Ginjal Minta Pemerintah Serius Tangani Penimbunan dan Tingginya Harga Masker

"Ada virus corona, enggak ada, kami ada stok (masker) walaupun sedikit," ucap Dasco.

Ia pun menilai, saat ini ketersediaan masker dan hand sanitizer sudah banyak di toko-toko maupun pasar, mengingat Presiden Jokowi telah menginstruksikan kepolisian untuk menindak tegas pelaku penimbunan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved