Selasa, 30 September 2025

Kepuasan Publik untuk Wapres Paling Rendah, Politisi PDIP & PAN Membela: Tak Mungkin di Kantor Terus

Politisi PDI-P dan Pan membela Ma'ruf Amin saat disebut kepuasan publik kepada dirinya sebagai wakil presiden paling rendah.

Penulis: Inza Maliana
Editor: bunga pradipta p
Rina Ayu/Tribunnews.com
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Kemaritiman) Luhut Binsar Panjaitan, bersama Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, di Kantor Wakil Presiden RI, Jakarta Pusat, Kamis (16/1/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini hasil survei yang dilakukan Indobarometer jelang 100 hari pemerintahan Jokowi Ma'ruf terungkap.

Dari hasil survei tersebut, kepuasan publik pada kinerja Jokowi sebesar 70,1 ​​persen.

Sedangkan untuk kinerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin, responden hanya memberi nilai 49,6 persen.

Kemudian, responden yang setuju tidak puas dengan kinerja Ma'ruf sebesar 37,5 persen.

Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari memang melihat adanya perbedaan yang cukup besar.

Terutama antara kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi dengan Ma'ruf.

"Memang saya katakan ini agak jomplang dengan Pak Jokowi."

"Pak Jokowi 70 persen, Pak Ma'ruf 49 persen. Selisihnya 20 persen," katanya, di Century Park Hotel, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2020), dikutip dari Kompas.com.

Baca: Hasil Survei: Ahok Dinilai Lebih Sukses Atasi Macet dan Banjir Jakarta Dibanding Anies dan Jokowi

Baca: Prabowo Disebut Menteri Paling Populer dengan Kinerja Terbaik, Survei: Tepat Masuk Kabinet Jokowi

Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari di Century Park Hotel, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2020).
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari di Century Park Hotel, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2020). (KOMPAS.com/Devina Halim)

Lantas ia pun membandingkannya dengan kinerja Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 2015.

Menurutnya, sebanyak 53,3 persen responden puas dengan kinerja JK saat itu.

Lebih lanjut, ia pun mengatakan baru pertama kali melihat kepuasan terhadap menteri lebih tinggi dibanding dengan wakil presiden.

"Ini jadi pertama kali rasanya saya lihat."

"Biasanya, kecenderungannya kepuasan pada menteri di bawah wakil presiden," tutur Qodari.

Sejumlah tokoh politisi ikut membela wakil presiden Ma'ruf Amin.

Di antaranya adalah politikus PDI-P Trimedya Panjaitan dan politikus PAN Saleh Daulay.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan