Pilkada Serentak 2020
Minggu Depan, PDIP akan Umumkan Rekomendasi Calon Kepala Daerah di Pilkada Serentak 2020
Puan Maharani mengungkapkan rekomendasi bakal calon Pilkada serentak 2020 PDI P akan diumumkan pada pekan depan secara bertahap.
TRIBUNNEWS.COM - Rekomendasi bakal calon kepala daerah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) akan diumumkan pada pekan depan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Politik dan Keamanan, Puan Maharani saat ditemui seusai Rakerda DPD PDIP Jateng di Panti Marhaen Semarang, Sabtu (15/2/2020).
"Rekomendasi di PDIP baru akan dikeluarkan mulai minggu depan," ujarnya, dilansir YouTube Kompas tv, Minggu (16/2/2020).
Puan menuturkan, nantinya pengumuman rekomendasi ini akan dibagi dalam tiga tahap.
"Jadi dari 270 rekomendasi di Provinsi Kabupaten Kota, kami akan mulai mengeluarkan secara bertahap," imbuhnya.
Satu di antara rekomendasi yang paling ditunggu adalah terkait kandidat dari Solo, Jawa Tengah.

Yakni di antaranya putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, dan Achmad Purnomo yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Solo.
"Berapa jumlahnya tergantung dari hasil fit and proper dan mekanisme yang sudah diselesaikan secara administrasi," kata Puan.
Sehingga Puan meminta agar semua pihak sabar menunggu terkait pengumuman tersebut.
"Jadi kita tunggu saja," tegasnya.
Sementara itu Ketua Pemenangan Pemilu (Bapilu) PDIP, Bambang Wuryanto menjelaskan terkait rekomendasi yang akan diumumkan secara tiga tahap ini.
Bambang Wuryanto mengatakan rekomendasi pertama yang akan keluar pada minggu depan terdiri dari 45 rekomendasi.
Sementara tahap kedua dan ketiga akan diumumkan pada bulan Maret.
Baca: Golkar Siap Usung Gibran Rakabuming di Pilkada Solo 2020, Ace Hasan: Potensi Elektabilitasnya Tinggi
"Minggu depan ini akan diberikan rekomendasi dari DPP. Ada 45 kandidat," ujarnya, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
"Kemudian rekomendasi kedua minggu pertama Maret dan tahap ketiga akhir Maret," imbuhnya.