Virus Corona
Butuh Waktu Paling Cepat Satu Tahun Bikin Vaksin Corona
Beberapa peneliti di China dan Amerika mengembangkan vaksin corona. Tapi vaksin itu tersedia paling cepat satu tahun.
Artinya orang tua, atau sebelumnya pasien ini sudah punya kronis yang lain. Misalkan sakit diabetes, sakit jantung. Jadi hanya ada satu korban yang usianya relatif muda.
Artinya semua orang bisa tertular, tapi sampai dengan fatal meninggal itu usia kelompok tertentu.
Tribun: Artinya risiko terparah dari Virus Corona itu sampai meninggal?
Virus ini sama seperti Corona Virus yang lainnya, menyebabkan radang paru-paru (Pneumonia). Radang paru ini spektrumnya luas sekali.
Dari yang ringan pasiennya masih stabil hingga yang berat sampai pakai ventilator hingga meninggal. Jadi memang, penyakitnya bisa sampai meninggal.
Tribun: Sejauh ini ada penelitian untuk menciptakan antivirus Corona?
Kalau kita bicara pencegahan pada penyakit apapun vaksin menjadi pencegahan yang paling efektif. Tapi sampai saat ini, vaksin untuk mencegah Corona Virus Wuhan itu belum ada karena ini virusnya sangat baru.
Sekarang sudah ada upaya dari beberapa peneliti di China dan Amerika untuk mengembangkan vaksin yang baru ini. Tapi secepat-cepatnya tersedia itu paling cepat satu tahun karena buat vaksin itu susah.
Kedua, mengenai pengobatan, sampai sekarang pengobatan yang spesifik (antivirus) yang bisa langsung membunuh Wuhan Corona Virus ini belum ada.
Jadi kalau ada pasien yang positif itu pengobatannya suportif, kasih infus, diatasi demamnya. Pakai alat bantu nafas, tetapi belum ada pengobatan yang spesifik juga.
Tribun: Bagaimana langkah pencegahan untuk menghentikan penyebaran virus Corona ini?
Upaya pencegahan yang bisa kita lakukan ialah bisa menerapkan pola hidup sehat secara umum. Tujuannya supaya bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Makan, istirahat, semuanya harus cukup.
Kedua, cuci tangan dengan sabun minimal 20 detik karena kita sering tidak sadar tangan kotor, tapi memegang hidung dan mulut itu mempermudah masuknya kuman apapun.
Ketiga, hindari orang yang sakit. Keempat, pakai masker di tempat-tempat keramaian, di tempat publik atau di tempat-tempat yang ada orang sakitnya kita harus pakai masker.
Terakhir, jangan bepergian dulu ke tempat yang berisiko tinggi.