Catat! Inilah Waktu Puncak Gerhana Bulan Penumbra 11 Januari, Dapat Dilihat Indonesia

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi , dan Gofisika (BMKG) memberikan informasi, Gerhana Bulan pertama 2020 dapat diamati di Indonesia.

Berbeda dengan Gerhana Matahari Cincin (GMC) pada akhir 2019 lalu, Gerhana Bulan Penumbra (GMP) dapat dinikmati di seluruh wilayah Indonesia.

Seperti yang dikutip dari laman resmi BMKG, bmkg.go.id, seluruh proses gerhana dapat dilihat di Asia, Eropa, sebagian besar Afrika bagian Timur, sebagian kecil Australia bagian Barat, dan Samudera Hindia.

Gerhana Bulan yang berlangsung pada Sabtu (11/1/2020) dini hari nanti dibagi menjadi tiga fase.

Di antaranya gerhana mulai (P1), gerhana puncak (Puncak), dan gerhana berakhir (P4).

Berikut waktu kejadian Gerhana Bulan Penumbra berdasarkan zona wilayah masing-masing.

Zona Wilayah Waktu Indonesia  Barat (WIB)

Gerhana akan mulai pada pukul 00.05 WIB, sementara puncaknya pada pukul 02.00 WIB, dan akan berakhir pada pukul 04.14 WIB.

Zona Wilayah Waktu Indonesia Tengah (WITA)

Gerhana akan mulai pada pukul 01.05 WITA, fase puncak pada pukul 03.00 WITA, dan fase berakhir pukul 05.14 WITA.

Zona WIlayah Waktu Indonesia Timur (WIT)

Pukul 02.05 WIT merupakan fase gerhana mulai, pukul 04.10 adalah fase puncak gerhana, dan gerhana berakhir pada pukul 06.14 WIB.

Gerhana Bulan merupakan peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.

Peristiwa ini merupakan satu di antara akibat dinamisnya posisi Matahari, Bumi, dan Bulan yang hanya terjadi pada fase purnama.

Gerhana bulan ini juga dapat diprediksi.