Minggu, 5 Oktober 2025

Penghapusan Ujian Nasional

Tanggapan Para Guru Terkait Wacana Ujian Nasional Diganti Asesmen Kompetensi

Tanggapan para guru terkait wancana Ujian Nasional diganti Asesmen Kompetensi. Ada yang setuju dan ada yang tidak setuju.

Tangkap Layar YouTube Mata Najwa
Acara Mata Najwa 

Ahmad Zilalin juga setuju dengan kebijakan terbaru ini.

Menurut guru di SMA YP Unila Kota Bandar Lampung tersebut, hal ini merupakan bukti pemerintah percaya kepada tenaga pendidik.

"Berarti pemerintah sudah mulai percaya, proses asesmen dan sebagainya dilakukan oleh guru dan sekolah," ungkapnya.

Tidak Setuju/Kurang Setuju

1. Guru Sekolah Menengah Atas, Haris Malikus

Haris Malikus
Haris Malikus (Mata Najwa)

Haris Malikus mengaku kurang sependapat dengan kebijakan tersebut.

"Karena di situ ada standarisasi, penyeragaman," katanya.

2. Guru SDN 2 Pelita Kota Bandar Lampung, Erdawati

Guru SD N 2 Pelita Kota Bandar Lampung, Erdawati
Guru SD N 2 Pelita Kota Bandar Lampung, Erdawati (Mata Najwa)

Erdawati mengungkapkan dia kurang setuju dengan adanya penghapusan UN.

"Kalau tidak ada UN, itu tidak ada ukuran," tuturnya.

3. Kepala SD Saraswati 1 Denpasar, Ni Made Kuaci Sukerti

Ni Made Kuaci Sukerti
Ni Made Kuaci Sukerti (Mata Najwa)

Pernyataan kurang setuju juga datang dari Ni Made Kuaci Sukerti.

"Anak-anak itu kurang ada gregretnya untuk belajar," tegasnya.

4. Guru SD Saraswati 1 Denpasar, Ni Ketut Sumawati

Ni Ketut Sumawati
Ni Ketut Sumawati (Mata Najwa)

Guru SD Saraswati 1 Denpasar mengaku kurang setuju dengan wacana adanya pengganti UN.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved