Hasil Survei Kalah oleh Achmad Purnomo, Putra Sulung Jokowi Dibela PDIP
Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menilai bahwa hasil survei elektabilitas calon di Pilwakot Solo masih sangat dinamis.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menilai bahwa hasil survei elektabilitas calon di Pilwakot Solo masih sangat dinamis.
Pernyataan Pacul tersebut merespons hasil riset salah satu lembaga survei yang menempatkan putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka di bawah Achmad Purnomo.
Untuk diketahui Gibran mendaftar ke PDIP Jawa Tengah untuk maju di Pilwalkot Solo, sementara itu PDIP Kota Solo telah memiliki calon sendiri hasil penjaringan yakni Achmad Purnomo.
Baca: Bantah Gibran Anak Emas, Politisi PDIP Bahas Fakta Pencalonan: Itu Komentar Orang Enggak Paham
Baca: Rekomendasi PDIP di Pilwalkot Solo akan Diputuskan Megawati
Baca: 218 Anggota Dewan Tak Hadiri Rapat Paripurna DPR
Pacul mengatakan sangat wajar bila Achmad Purnomo memiliki elektabilitas lebih tinggi ketimbang Gibran, pasalnya Purnomo telah bekerja lebih awal ketimbang Gibran.
“Dimana-mana survei bersifat dinamis kalau mas Gibran melebihi pak Purnomo itu baru pertanyaan, itu benerlah, karena pak Purnomo sudah kerja di situ cukup lama. Sudah dikenal, jadi wajar,” kata Pacul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (17/12/2019).
Hanya saja menurut Pacul yang namanya hasil survei pasti dinamis.
Angka tersebut pasti berubah bergantung pada komunikasi yang dilakukan calon dengan pemilihnya.
“Bahwa survei itu bersifat dinamis jadi bagaimana seorang Paslon berdialektika dengan masyarakat yang bisa kemudian akan menimbulkan dinamika dan berujung pada romantika, maka romantikanya itu bisa tunggal,” katanya.
Terkait siapa yang akan diberikan rekomendasi untuk maju dalam Pilwakot Solo menurut Pacul akan diputuskan oleh Megawati.
Termasuk mengenai kemungkinan memasangkan Gibran dengan Purnomo.
“Saya kurang paham tetapi itu karena dampaknya nasional saya kira ketua umum yang ambil keputusan ya” pungkasnya.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo masih unggul dari putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka terkait elektabilitas dalam bursa Pilkada Solo 2020.
Elektabilitas Achmad Purnomo sebesar 45 persen. Angka itu berselisih 20,5 persen dengan elektabikitas Gibran sebesar 24,5 persen.
Hal itu berdasarkan temuan Lembaga Survei Median yang dilakukan pada 3-9 Desember 2019 terkait elektabilitas calon wali kota Solo dalam Pilkada 2020.
"Sementara bakal calon lainnya semisal Budi Prakoso hingga Didit Heduprasetyo hanya berada di bawa 10 persen dengan responden yang menjawab tidak tahu sebesar 18,0 persen," Direktur Utama Median Rico Marbun di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2019).