Minggu, 5 Oktober 2025

Wantimpres Jokowi

Sah jadi Wantimpres, Wiranto Sebut Punya Tugas Berat Singgung Misi Jokowi

Mantan Menko Polhukam, Wiranto menilai jabatannya kini sebagai Ketua Wantimpres 2019-2024, memiliki tugas yang berat.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Rina Ayu/Tribunnews.com
Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Wiranto yang ditemui usai sertijab Watimpres, di Kantor Watimpres, Veteran III, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2019). 

"Kami yakin (dapat menjalankan tugas) karena memilki sembilan anggota yang beragam dengan keahlian dan pengalamannya," tambahnya.

WANTIPRES - Pelantikan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di  Istana Negara, Jakarta pusat, Jumat (13/12). Pelantikan Sembilan orang yang diangkat menjadi anggota Wantimpres antara lain, Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto,  Arifin Panigoro Pemilik Medco Energi, Politikus senior Partai Golkar Agung Laksono,  Politikus senior PDIP Sidarto Danusubroto, Pemilik Grup Mayapada Dato Sri Tahir, Komisaris Utama PT Mustika Rotu Tbk, Putri Kus Wisnu Wardani, Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, Mantan Gubernur Jawa Timur Sukarwo, Mardiono politisi dari PPP. (Warta Kota/Henry Lopulalan)
WANTIPRES - Pelantikan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di Istana Negara, Jakarta pusat, Jumat (13/12). Pelantikan Sembilan orang yang diangkat menjadi anggota Wantimpres antara lain, Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Arifin Panigoro Pemilik Medco Energi, Politikus senior Partai Golkar Agung Laksono, Politikus senior PDIP Sidarto Danusubroto, Pemilik Grup Mayapada Dato Sri Tahir, Komisaris Utama PT Mustika Rotu Tbk, Putri Kus Wisnu Wardani, Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, Mantan Gubernur Jawa Timur Sukarwo, Mardiono politisi dari PPP. (Warta Kota/Henry Lopulalan) (Wartakota/Henry Lopulalan)

Wiranto beserta delapan anggota Wantipres lainnya siap untuk membantu untuk mencapai visi misi presiden.

Di sisi lain, Wiranto juga mengaku telah memahami obsesi kenegaraan Jokowi.

Mengingat ia pernah menjabat sebagai Menko Polhukam pada periode pertama pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.

Ia yakin pengalaman ini akan membantunya dalam menjalankan tugas sebagai ketua Wantimpres periode 2019-2024.

"Bersyukur selama saya bertugas 3,5 tahun menjadi menteri koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan, selalu mendampingi beliau (Presiden Jokowi), saya paham bagaimana obsesi kenegaraan beliau tentang Indonesia," ujarnya yang dikutip dari Tribunnews.com.

"Bagaimana beliau sangat memperhatikan sumber daya manusia. Beliau juga ingin adanya suatu reformasi birokrasi yang betul-betul membumi, beliau ingin memberantas korupsi, beliau ingin segera teknologi terbarukan harus segera kita miliki," imbuhnya.

"Kami tentu mohon doa restu kepada masyarakat Indonesia, mudah-mudahan kami bersembilan diberi kekuatan lahir batin untuk dapat menjalankan tugas," ungkap Wiranto.

Di sisi lain, Wiranto juga mengucapkan terimakasih kepada Jokowi karena telah mempercayakan tugas tersebut kepada kesembilan Wantipres yang telah dipilih.

"Ya tentu kami sangat berterimakasih kepada Presiden RI Bapak Joko Widodo yang telah memberikan kepercayaan kepada kami," ujarnya.

Diketahui, acara setijab Wantipres ini dilakukan secara simbolis oleh ketua Wantimpres periode 2015-2019 Sri Adiningsih kepada ketua Wantipres 2019-2024, Wiranto.

Adapun yang diserahkan berupa memori dan laporan perihal kerja apa saja yang sudah dilakukan oleh Wantimpres sebelumnya.

Sembilan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) 2019-2024 menjalani serah terima jabatan (sertijab) di kantor Watimpres, Jakarta, Senin (16/12/2019).
Sembilan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) 2019-2024 menjalani serah terima jabatan (sertijab) di kantor Watimpres, Jakarta, Senin (16/12/2019). (TRIBUNNEWS/RINA AYU PANCA RINI)

Berikut merupakan 9 anggota Wantimpres Jokowi-Ma'ruf yang dikutip dari Kompas.com.

1. Sidarto Danusubroto (politisi PDI-P)

2. Dato Sri Tahir (bos Mayapada Group )

3. Putri Kuswisnuwardhani (bos Mustika Ratu)

4. Mardiono (politisi PPP)

5. Wiranto (mantan Menko Polhukam)

6. Agung Laksono (politisi Golkar)

7. Arifin Panigoro (bos Medco Energi)

8. Soekarwo (mantan Gubernur Jawa Timur)

9. Luthfi bin Yahya (tokoh NU) (*)

(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma/Rina Ayu Panca Rini) (Kompas.com/Ihsanuddin)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved