Sabtu, 4 Oktober 2025

5 Teror Serangan Hewan yang Hebohkan Indonesia, dari Serangan Tomcat, Tawon Ndas, hingga Ular Kobra

Berikut teror-teror serangan hewan yang menghebohkan Indonesia dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Ifa Nabila
Kolase Tribunnews: nationalgeographic.grid.id, surya.co.id, dan TribunBogor
Tomcat, ulat bulu, dan ular kobra 

Serangga ini bisanya hidup di pepohonan, tambak dan semak-semak.

Racun yang terdapat pada serangga ini bisa menimbulkan efek cukup menyakitkan di kulit dan berbagai bagian tubuh manusia meskipun tidak sampai mematikan.

Outbreak atau wabah tomcat pernah terjadi di Indonesia pada tahun 1990. Selain itu, outbreak serupa juga pernah terjadi di Australia, Srinlanka, India, dan Malaysia.

2. Ulat Bulu

Ulat bulu yang 'menyerang' rumah warga di Dusun Semambung, Desa Capang, Purwodadi, Kabupaten Pasuruan
Ulat bulu yang 'menyerang' rumah warga di Dusun Semambung, Desa Capang, Purwodadi, Kabupaten Pasuruan (surya/galih lintartika)

Pertengahan tahun 2019, masyarakat di wilayah Provinsi Jawa Timur mendapat serangan dari ulat bulu.

Dikutip dari pemberitaan Surya.co.id, 21 Juni 2019, Wabah ulat bulu menyerang permukiman warga di tiga desa di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, sejak dua bulan terakhir.

Ketiga desa itu adalah Desa Capang, Gajahrejo, dan Pucangsari.

Kondisi penyerangan hama ulat bulu yang paling parah ada di Dusun Semambung, Desa Capang.

Serangan ulat sampai masuk ke rumah, mulai dari atap, teras, tembok dan bagian-bagian lainnya.

Ini merupakan serangan ulat bulu yang paling parah dari serangan ulat bulu sebelumnya.

Ulat bulu ini memang tidak membahayakan.

Tidak membuat gatal atau alergi lainnya.

Tapi, bagi warga setempat keberadaan ulat bulu ini sangat meresahkan.

Baca: Hasil Arema vs Bali United, Kemenangan Singo Edan Diwarnai Tindakan Negatif Oknum Suporter

3. Tawon Ndas

Ratusan tawon ndas mati usai disemprot fum busa oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran Solo, Jumat (17/11/2017) malam. TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA
Ratusan tawon ndas mati usai disemprot fum busa oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran Solo, Jumat (17/11/2017) malam. TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA (Tribunsolo.com/Chrysnha Pradipha)
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved