Sabtu, 4 Oktober 2025

Bom di Mapolrestabes Medan

Fakta-fakta Pelaku Bom Bunuh Diri Polrestabes Medan

Polisi mengungkap identitas pelaku bom bunuh diri di Markas Polrestabes Medan, Sumatera Utara pada Rabu (13/11/2019).

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUN MEDAN/Riski Cahyadi
Polisi berjaga di lokasi terjadinya bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11/2019). Ledakan akibat bom bunuh diri terjadi di halaman Markas Polrestabes Medan pada Rabu (13/11/2019) pagi, menewaskan pelaku sendiri dan melukai 5 orang lainnya. TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

2. Dikenal baik

Pada 2018, pelaku sempat pindah ke Kecamatan Marelan, Kota Medan. Hal itu dilakukan setelah ia menikah dengan seorang perempuan yang juga merupakan warga sekitar.

Namun sebelum pindah, Poetra mengungkapkan, RMN sempat mengurus surat perpindahan dengannya.

"Terakhir ketemu sebelum dia menikah tahun 2018," ucap dia.

Poetra diketahui memiliki empat saudara. Saat masih kecil, ia sempat pindah ke Aceh.

Namun, dia kembali lagi ke Sei Putih Barat setelah peristiwa tsunami yang melanda Aceh beberapa tahun lalu.

Warga setempat mengenal dia sebagai orang yang pandai bergaul, juga baik terhadap tetangga.

Baca: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Sebuah Sekolah Dasar Islam di Depok

3. Tiga anggota keluarga diamankan

Setelah peristiwa ledakan, aparat kepolisian menggeledah rumah keluarga RMN di Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Sumatera Utara.

Penggeledahan dilakukan selama kurang lebih tiga jam. Setelah itu, polisi mengamankan tiga orang anggota keluarga RMN.

Mereka adalah paman, bibi dan sepupunya.

Baca: Gara-gara Pelaku Bom Bunuh Diri Pakai Jaket Ojol, Driver Ini Tak Boleh Masuk Apartemen

4. Lone wolf

Polisi telah merampungkan proses olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil olah TKP, tim gabungan Detasemen Khusus 88 Antiteror, Inafis dan Puslabfor berhasil mengumpulkan sejumlah barang bukti dan sidik jari RMN.

Barang bukti tersebut akan digunakan untuk mengidentifikasi jenis bom yang digunakan. Sementara, identitas sementara akan dikembangkan oleh Densus 88 untuk mengetahui afiliasi pelaku dengan kelompok teroris.

"Diduga pelaku ini melakukan serangan aksi terorisme ini lone wolf. Tetapi perkembangan selanjutnya akan ditentukan tim di lapangan," kata Dedi.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Dewantoro | Editor: Rachmawati)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Empat Fakta Terkait Pelaku Bom Bunuh Diri Polrestabes Medan"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved