Kabinet Jokowi
Sebelum Digantikan Edhy Prabowo, Susi Pudjiastuti Tak Yakin Dipilih Jokowi Lagi karena Pendidikannya
Sebelum digantikan Edhy Prabowo, Susi Pudjiastuti juga tak yakin akan dipilih Jokowi lagi karen pendidikannya yang tak tinggi.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Keputusan Presiden Jokowi untuk menggeser Susi Pudjiastuti tampaknya menuai kekecewaan bagi banyak orang.
Politisi Gerindra Edhy Prabowo kini menggantikan Susi Pudjiastuti menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.
Sebelum digantikan Edhy Prabowo, Susi Pudjiastuti ternyata tak yakin akan dipilih Jokowi lagi karena latar pendidikannya.
Presiden Jokowi resmi melantik menteri dan pejabat setingkat menteri dalam Kabinet Indonesia Maju pada Rabu (23/10/2019) di Istana Kepresidenan.
Ada wajah baru dan wajah lama yang menghiasai kabinet Jokowi-Ma'ruf.
Nama-nama Srikandi populer seperti Sri Mulyani dan Retno Marsudi tetap dipertahankan oleh Jokowi.
Namun, dari sederet menteri yang dipertahankan, nama Susi Pudjiastuti justru tak ada.
Baca: Susi Pudjiastuti Dapat Kepuasan Kinerja Tertinggi tapi Diganti Edhy Prabowo, Cuitan Bu Susi Trending
Baca: Serahkan Jabatan ke Edhy Prabowo, Susi Pudjiastuti Teteskan Air Mata, Cuitannya Trending Twitter
Padahal, santer diberitakan bahwa Susi Pudjiastuti akan kembali menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.
Meski banyak dibahas akan dipertahankan Jokowi, Susi Pudjiastuti justru tak berharap banyak.
Ia tak yakin Jokowi akan menggunakannya lagi dalam pemerintahan kedua ini.
Hal ini disampaikan oleh Susi Pudjiastuti saat ditanya oleh Rosianna Silalahi dalam program Kerja Belum Selesai di Kompas TV pada Minggu (20/10/2019).
"Kira-kira feelingnya masih ada di kabinet atau nggak, Bu Susi?" tanya Rosi dikutip dari YouTube Kompas TV yang tayang pada Rabu (23/10/2019).
Susi pun spontan memberikan tawa kecil di bibirnya baru menjawab pertanyaan Rosi.
Susi Pudjiastuti mengakui bahwa dirinya tak memiliki latar pendidikan yang tinggi.
Baginya, kesempatan menjadi seorang menteri adalah hal luar biasa yang mungkin tak akan datang dua kali.
"Saya termasuk pendidikan yang tidak tinggi, punya opportunity to become minister,"
"That is once in a life time, I don't think there will be second opportunity (Itu hanya sekali seumur hidup, dan saya tak berpikir kesempatan itu datang dua kali" katanya.
Hal itu membuatnya sangat mengapresiasi apa pun yang didapatkannya.
Susi Pudjiastuti mengaku bahagia dengan pencapaiannya saat ini.
Namun, apabila dibutuhkan oleh Jokowi, ia mengaku siap.
"Kalau Pak Presiden memerlukan lagi tentunya kita harus siap," kata Susi.
Sebaliknya, Susi Pudjiastuti mengaku tak masalah bila ia tak dibutuhkan oleh Jokowi lagi.
Kesempatan menjadi seorang menteri bagi Susi Pudjiastuti adalah suatu hal yang mustahil.
"Tidak ada mimpi, it's almost impossible," ucapnya.
Nama Susi Pudjiastuti santer dikabarkan menjadi kandidat kuat menteri Jokowi.
Baca: Andai Susi Pudjiastuti Jadi Presiden, Iwan Fals Bayangkan Keseruannya
Baca: Serah Terima Jabatan dengan Edhy Prabowo, Susi Pudjiastuti Tertangkap Kamera Teteskan Air Mata
Sosok Susi Pudjiastuti memang dinilai tegas dalam mengambil keputusan.
Kinerja Susi Pudjiastuti juga dirasakan puas oleh publik.
Hal ini sesuai dengan Survei Alcara Research Center.
Susi Pudjiastuti menjadi salah satu menteri yang punya tingkat kepuasan publik paling tinggi.
Tingkat kepuasan tertinggi bahkan dimiliki oleh Susi Pudjiastuti.
Ia mendapat kepuasan kinerja senilai 91,95 persen.
"Tingkat kepuasan tertinggi kinerja menteri diraih oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti 91,95 persen," ujar CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali dalam keterangan pers, Senin (14/10/2019), dikutip dari Kompas.com.
Dikatakan Hasanuddin, Susi Pudjiastuti dinilai berani dan tegas.
"Susi Pudjiastuti diapresiasi karena keberanian dan ketegasannya," tambahnya.
Dalam survei tersebut, Susi juga menempati posisi tertinggi di antara menteri-menteri lain di Kabinet Kerja.
Tampaknya, keputusan Jokowi untuk tak lagi melibatkan Susi Pudjiastuti dalam pemerintahannya menjadi kekecewaan bagi publik.
Di linimasa Twitter, nama Susi terus dicuitkan oleh pengguna.
Banyak pengguna Twitter yang mengaku kecewa karena Susi Pudjiastuti tak menjabat lagi sebagai menteri.
(Tribunnews.com/Miftah)
