Demo Tolak RUU KUHP dan KPK
Potret Ketua DPR yang Terkena Gas Air Mata saat Akan Temui Mahasiswa, Lari Amankan Diri ke Pos
Potret ketua DPR Bambang Soesatyo yang terkena gas air mata saat akan termui mahasiswa tertangkap kamera. Ia & rombongan lalu lari amankan diri ke pos
TRIBUNNEWS.COM - Potret ketua DPR Bambang Soesatyo yang terkena gas air mata saat akan termui mahasiswa tertangkap kamera.
Usaha Bambang untuk bertemu mahasiswa gagal setelah terkena gas air mata di dekat pagar DPR.
Gas air mata tersebut membuat Bambang dan rombongan lari amankan diri ke pos.
Massa mahasiswa yang mengepung gedung DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jalan Gatot Subroto pada Selasa (24/9/2091) meminta Bambang Soesatyo untuk keluar.
Mahassiwa meminta Ketua DPR untuk menemui mereka.
Baca: Selain Poster Kocak Minta Disahkan dengan Anya Geraldine, Aksi Mahasiswa Demo Pakai BMW juga Viral
Baca: Isi UU Pers: Pasal 18 Sebut Orang yang Menghambat dan Menghalangi Kerja Wartawan Dapat Dipidana
Awalnya mahasiswa ingin bertemu dengan pimpinan DPR di dalam gedung.
Setelah disetujui, mahasiswa berubah pikiran dan meminta bertemu di luar gedung.
Mahasiswa khawatir audiensi di dalam gedung akan berlangsung alot.
"Iya saya ini harus ke dalam lagi berkomunikasi dengan beliau. Kan beliau juga sedang sibuk, sedang ada rapat di dalam. Saya akan coba sampaikan permohonan para mahasiswa itu," ucap Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan di lokasi, pada Selasa (24/9/2019) dikutip dari Kompas.com.
Pada Selasa (24/9/2019) sore, Bambang lalu keluar dan berusaha menemui massa.
Sekitar pukul 16.35 WIB, Bambang keluar dari gedung parlemen menuju ke gerbang depan.
Dengan mengenakan kemeja putih lengan panjang, ia didampingi oleh Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar.

Sebelum bertemu mahasiswa, Bambang tampak berkomunikasi dengan polisi soal kondisi unjuk rasa.
Saat Bambang Soesatyo mulai mendekati pagar DPR, polisi lalu menembakkan gas air mata ke arah luar.
Tembakan gas air mata tersebut membuat Bambang dan rombongan kocar-kacir panik.
Mereka lalu berlari kembali ke gedung DPR.
Tak hanya Bambang dan rombongan, polisi yang bertugas juga mengalami batuk-batuk dan mata pedih.

Seorang personel bahkan juga terkapar lemas.
Baca: Intip Foto-foto Poster Demo Mahasiswa yang Nyeleneh, Tagar #HidupMahasiswa Capai 1 Juta Lebih Cuitan
Baca: Polres Jakarta Barat Tangkap 17 Anak di Bawah Umur yang Bakar Pos Polisi Saat Aksi Mahasiswa di DPR
Bambang Soesatyo dan rombongan pilih mengamankan diri ke pos kemanan Gedung DPR RI.
Pos kemanan tersebut terletak di dekat pintu gerbang utama DPR RI yang berjarak sekitar 150 meter.
Ia dikawal oleh sejumlah personel polisi.
Meski terkena gas air mata, Bambang tampak tak mengalami kendala kesehatan berarti.
Pada pukul 18.05 WIB, Ketua DPR beserta Sekjen dan staf lainnya melakukan pemantauan aksi unjuk rasa melalui televisi pos keamanan.

Di pos pengamanan tersebut, Bambang Soesatyo juga menemui Aliansi Jurnalis Independen (AJI) serta IJTI, PWI, LBH PERS dan Dewans Pers.
Ketua DPR bersama sejumlah asosiasi profesi jurnalis membahas soal RKUHP yang bermasalah dan dianggap mempersmpit ruang gerak pers.
Tembakan gas air mata yang dilayangkan polisi juga membuat massa berlarian.
Mahasiswa lalu berhamburan menghindar.
(Tribunnews.com/Miftah)