Sabtu, 4 Oktober 2025

Maruf Amin Boleh Pakai Sarung ke Kantor Saat Nanti Menjabat Sebagai Wapres, Ini Aturannya

Wakil presiden terpilih, Ma'ruf Amin, punya kebiasaan mengenakan sarung dalam berpakaian sehari-hari.

Editor: Sugiyarto
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024, Joko Widodo (tengah) dan KH Ma'ruf Amin (kedua kanan) berjabat tangan dengan Komisioner KPU saat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu 2019 di gedung KPU, Jakarta, Minggu (30/6/2019). KPU resmi menetapkan Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Maruf Amin ditemani putrinya, datang mengenakan busana sarung bermotif hitam, dipadu jas berwarna abu-abu.

Tak lupa, di kepala Ketua Umum MUI itu dilengkapi penutup kepala berwarna hitam atau songkok serta syal putih menggantung di lehernya.

Maruf Amin beserta rombongan tiba sekira pukul 09.50 WIB.

Kedatangannya langsung disambut Jusuf Kalla dengan memberi salam.

"Assalamualaikum," ucap JK yang disambut senyum dan jabat erat Maruf Amin.

JK dan wakil presiden periode 2019-2024 itu pun sempat memenuhi permintaan awak media untuk berfoto.

Sebelumnya pada Selasa (2/7/2019), Jusuf Kalla mengundang Maruf Amin bertandang ke kantornya.

"Kamis Pak Maruf Amin datang ke sini (Kantor Wapres) lusa (Kamis). Saya yang undang untuk datang Kamis."

"Pertama untuk memberikan informasi tugas-tugas Wapres apa, fasilitasnya apa, apa masalah yang harus diselesaikan," beber JK.

Maruf Amin kemudian memenuhi undangan tersebut.

"Saya diundang Pak JK untuk memperoleh informasi. Sebagai orang baru, saya tentu butuh penjelasan untuk tugas-tugas apa yang harus saya emban."

"Tugas-tugas apa yang diembankan kepada wakil presiden, itu tugasnya apa saja," ucap Maruf Amin saat ditemui di Hotel Grand Cempaka, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (3/7/2019) malam.

Maruf Amin menyampaikan, dirinya akan mendengarkan capaian yang telah dikerjakan oleh JK selama menjabat Wapres mendampingi Presiden Joko Widodo.

Ia pun akan bertukar pikiran dengan JK, terkait apa saja yang akan dilakukan saat mendapat arahan dari Jokowi.

Maruf Amin menilai penting pertemuannya dengan JK.

Sebab, ini bagian dari orintasi sebagai wakil presiden.

"Kita juga belum tahu tugas apa lagi yang diberikan oleh Presiden. Jadi kita orientasi saja sifanya," jelas Maruf Amin.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini pun tak mau berspekulasi masalah apa saja yang akan dibahas bersama JK.

Ia hanya menegaskan, pertemuan akan membahas secara umum terlebih dahulu.

"Ndak ada. Saya menerima informasi secara umum saja. Belum pada masalah yang lebih spesifik," ungkap Maruf Amin.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan Joko Widodo-Maruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019-2024.

Penetapan dilakukan dalam rapat pleno terbuka di Gedung KPU, Jakarta, Minggu (30/6/2019) sore.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved