Ani Yudhoyono Meninggal
Ketua PBNU Ucapkan Duka Cita dan Doa Untuk Mendiang Ani Yudhoyono
Said Aqil Siradj mengucapkan duka cita atas wafatnya istri dari Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj mengucapkan duka cita atas wafatnya istri dari Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono.
Hal itu disampaikan Said lewat video resmi PBNU yang diunggah dalam akun youtube Muchamad Nabil dengan link https://youtu.be/Z8yIJTzWYRY pada Sabtu (1/6/2019) yang dibagikan Ketua PBNU bidang Hukum, HAM, dan Perundang-Undangan Robikin Emhas lewat pesan Whats App.
Baca: MUI: Ani Yudhoyono Sosok Ibu Negara yang Tegas dan Berprinsip Serta Peduli Kepada Rakyatnya
"Saya Said Aqil Siradj Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atas nama seluruh warga Nahdlatul Ulama mengucapkan Innalilahi wa inna ilaihi roji'un. Kullu nafsin dzaiqotul maut atas wafatnya Ibu Ani Yudhoyono yang telah sekian lama menderita penyakit dengan tabah dan sabar," kata Said.
Ia pun mendoakan almarhumah Ani Yudhoyono.
Baca: SBY : Banyak Sekali yang Ingin Dilakukan Ibu Ani Bila Sembuh untuk Sahabat, Saudara & Masyarakat
"Semoga semua amal solehnya diterima oleh Allah dan kekhilafannya diampuni oleh-Nya dan arwahnya diterima di sisi-Nya dalam surga-Nya yang penuh nikmat dan rahmat-Nya itu. Allahumaghfirlaha, warhamha, waa'fiha, wa'fua'nha, waj'al jannata matswaaha," kata Said.
Ani Yudhoyono tutup usia saat menjalani perawatan intensif di Intensive Care Unit (ICU) National University Hospital (NUH) Singapura, Sabtu (1/5/2019) pukul 11.50 waktu setempat.
Keluarga besar SBY seperti diketahui berada di rumah sakit tersebut hingga Ibu Ani tutup usia.
Baca: Jaga Tradisi, Ditjen Pemasyarakatan Bagi-bagi Takjil untuk Pengendara di Jalan Veteran
Adapun perempuan 67 tahun tersebut meninggal dunia karena mengidap kanker darah.
Pemulangan jenazah dipercepat
Pemulangan jenazah Ani Yudhoyono dari Singapura ke Tanah Air akan dipercepat menjadi, Sabtu (1/5/2019) malam ini.
Sebelumnya dijadwalkan jenazah Ani Yudhoyono akan diterbangkan dari Singapura ke Jakarta pada Minggu (2/6/2019) pagi sekira pukul 07.00.
Pemulangan jenazah Ani Yudhoyono yang dipercepat tersebut sesuai dengan permintaan keluarga.
Rencananya pesawat Hercules milik TNI AU akan mendarat di pangkalan AU Singapura Payalebar sekira pukul 18.00 waktu Singapura.
Baca: Kagumi Ani Yudhoyono, Annisa Pohan Tak Putus Minta Doa untuk sang Ibu Mertua
Kemudian, jenazah Ani Yudhoyono akan diberangkatkan dari KBRI sekira pukul 19.00 waktu Singapura dan bertolak ke Jakarta pukul 20.00 waktu setempat.