Pilpres 2019
Bukan Ancaman Teroris, Ini Menurut Mendagri yang Bisa Menggagalkan Pemilu
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan hal yang membuat Pemilu 2019 gagal bukan lah ancaman terorisme.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo bilang yang bisa membuat Pemilu 2019 gagal bukanlah ancaman terorisme.
Bencana alamlah yang menurut Tjahjo berpotensi menggagalkan Pemilu.
“Pemilu bisa gagal bukan karena ancaman, tapi bencana alam yang bisa buat Pemilu gagal terlaksana,” ungkapnya dalam acara Rakornas Bidang Kewaspadaan Nasional Dalam Rangka Penyelenggaraan Pemilu 2019 di Hotel Grand Paragon, Jakarta Barat, Rabu (27/3/2019).
Oleh karena itu ia meminta semua pihak yang terlibat dalam Pemilu termasuk KPU, Bawaslu, panitia pencoblosan di tempat pemungutan suara Panitia Pengawas Pemilu di daerah untuk mengantisipasi hal tersebut.
Baca: KPK-Bawaslu Sepakat Peserta Pemilu 2019 Harus Buka Rekam Jejak
Ia mengatakan pemerintah daerah hingga tingkat desa dan kecamatan serta penyelenggara Pemilu melakukan mitigasi potensi yang bisa mengancam penyelenggaraan Pemilu di lokasi masing-masing.
“Deteksi bisa dilakukan sampai tingkat dusun, RT, dan RW karena pasti ada tps yang dekat dengan gunung berapi dan tanah rawan longsor misal, Pemilu bisa gagal di wilayah seperti itu,” tegasnya.
“Saya juga sudah menyampaikan kepada BNPB dan BPBD untuk mengantisipasi segala kemungkinan di 17 April 2019,” pungkasnya.