Bamsoet: Pernyataan Sontoloyo Mengungkapkan Kegundahan Jokowi
Pernyataan tersebut mengungkapkan Kegundahan dan kejengkelan Jokowi terhadap suatu permasalahan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan bahwa pernyataan adanya politikus Sontoloyo yang keluar dari mulut Jokowi sangatlah manusiawi.
Pernyataan tersebut mengungkapkan Kegundahan dan kejengkelan Jokowi terhadap suatu permasalahan.
"Menurut saya sangat manusiawi dan sudah diakui oleh pak Jokowi sendiri bahwa dia kelepasan saking jengkelnya. Saya kira bukan hanya pak Jokowi yang pernah mengunakan kata-kata itu Sontoloyo itu untuk mengungkapkan rasa kegalauan kegundahan saya kira sangat manusiawi dan sudah diakui pak Jokowi dan minta maaf," ujar Bamsoet di sela-sela peluncuran bukunya berjudul 'Dari Wartawan ke Senayan' di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, (25/10/2018).
Bamsoet sendiri menilai bahwa pernyataan Jokowi tersebut masih santun dan tidak keluar dari norma kesopanan. Jokowi hanya jengkel karena inisitifnya memberikan dana kelurahan kemudian dituding memiliki tujuan politis.
"Ya barangkali sebagaimana seseorang sudah menahan diri untuk bersabar lalu kemudian melakukan langkah-langkah yang diyakini sudah benar dengan rakyat dana kelurahan untuk rakyat kemudian dituding macam-macam ya itu manusiawi lah terlontar dan sudah diakui itu. Saya pun akan melakukan hal yang sama jika dalam situasi seperti itu," pungkasnya.
Baca: Kembali Terjerat Kasus 1MDB, Najib Razak Hadapi Total 38 Tuduhan
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan jangan mudah terperdaya dengan ucapan para politisi. Sebab, banyak politisi yang memang sengaja memperdaya masyarakat untuk kepentingan politik sesaat.
"Hati-hati, banyak politikus yang baik-baik, tapi juga banyak politikus yang sontoloyo!" kata Jokowi saat menghadiri pembagian 5000 sertifikat tanah di Lapangan Sepakbola Ahmad Yani, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (22/10/2018).