Pilpres 2019
Survei SMRC: 6 Bulan Jelang Pilpres, 60 Persen Warga Pilih Jokowi
Enam bulan menjelang pemilihan presiden April 2019, dukungan pada capres Jokowi makin menguat.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Enam bulan menjelang pemilihan presiden April 2019, dukungan pada capres Jokowi makin menguat.
Hasil Survei SMRC menunjukan 60 persen warga memilih Jokowi, jika pemilihan dilakukan saat ini.
Disampaikan oleh Direktur Eksekutif SMRC Djayadi Hanan, suara dukungan Jokowi naik yakni 57 persen (Mei 2018) menjadi 60 persen (September 2018).
"Sementara Prabowo Subianto turun dari 33,2 persen (Mei) menjadi 28,7 persen (September)," kata Djayadi di kantor SMRC, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (7/10/2018).
Baca: Warga Histeris Melihat Jokowi
Ia mengatakan hasil survei yang menunjukan tren kenaikan menjadi penting sebagai indikasi pada hari H (Pilpres 2019).
"Dari pengalaman tiga kali pemilihan presiden, calon yang suara dukungannya naik dan unggul terus sulit dikalahkan dihari H," ujar dia.
Meski hasil tersebut menunjukan optimisme bagi kubu Jokowi untuk mempertahankan kursi kepresidenan 2019, ia mengatakan ada beberapa faktor yang dapat mengubah tren.
"Faktor makro yang dapat mengubah tren, terutama isu ekonomi, penegakan hukum, dan kondisi keamanan," ungkap Djayadi.
Sementara untuk tingkat kepuasaan secara umum, ia mengatakan sekitar 73 persen warga menyatakan puas dengan kinerja Jokowi dan 71 persen menyatakan yakin dengan kemampuan Jokowi memimpin Indonesia.
Survei dilakukan pada 1.074 responden yang diwawancarai secara valid.
Margin eror pada survei ini sekitar 3,05 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).
Waktu wawancara dilakukan dalam rentang waktu 7-14 September 2018.