Sabtu, 4 Oktober 2025

Kisah Artidjo Selama Bergelut Di Dunia Hukum: Pernah Mendapat Ancaman Pembunuhan Hingga Santet

"Kalau orang akan menyantet saya itu salah alamat juga. Katanya pernah mau disantet. Dipake foto saya, katakan wah ini mesti kelas TK ini,"

Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
Mantan Hakim Agung Kamar Pidana Mahkamah Agung (MA) RI, Artidjo Alkostar 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Hakim Agung Kamar Pidana Mahkamah Agung (MA) Artidjo Alkostar mengaku menerima sederet ancaman saat bergelut di dunia hukum.

Bahkan, ancaman diterima dirinya ketika masih berkarir sebagai pengacara.

Hal itu terjadi, kata Artidjo, saat membela kasus Santa Cruz di Dili, Timor Timur (sekarang Timor Leste).

Baca: Pembunuhan Gadis Cilik Dalam Karung Bermotif Dendam

Dia mengaku hampir dibunuh seseorang yang berpakaian seperti ninja.

"Pernah mau dibunuh saya jam 12 malam. Tapi, Allah melindungi saya yang didatangi oleh ninja itu, ninja tahu lah di Timtim itu siapa ninja," ujar Artidjo saat sesi wawancara dengan awak media di media center Mahkamah Agung, Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (25/5/2018).

Lebih lanjut, pria 70 tahun ini bercerita kalau ancaman dan serangan ninja itu salah sasaran.

Justru menyasar kepada asisten Artidjo.

Baca: Kronologi Pembunuhan Gadis Cilik Di Bogor Hingga Jasadnya Ditemukan Terbungkus Karung

Ancaman pembunuhan juga diterimanya saat membela kasus penembakan misterius di Yogyakarta.

Saat itu dirinya sebagai pengacara di LBH Yogyakarta

"Saya pernah diancam, Artidjo kamu jangan sok pahlawan. Penembak misterius datang ke tempat tidur kamu," kata Artidjo menirukan peristiwa saat itu.

Baca: Kata Polisi, Remaja yang Hina Jokowi Bukan Tersangka Tetapi Anak yang Berhadapan dengan Hukum

Bahkan, hakim yang ditakuti para koruptor ini mengaku pernah menjadi sasaran santen saat menjadi hakim agung.

"Kalau orang akan menyantet saya itu salah alamat juga. Katanya pernah mau disantet. Dipake foto saya, katakan wah ini mesti kelas TK ini," kata Artidjo.

Meski demikian, semua ancaman yang bertubi-tubi mrnghampirinya tidak membuatnya gentar sedikit pun.

Justru, dia malah mengabaikan ancaman tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved