Pilpres 2019
Asrul Sani Bandingkan Anies dan Jokowi Soal Janji Sebagai Gubernur DKI
Ia pun membandingkan Anies dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan kampanye sebelum menjadi Gubernur DKI
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyoroti kemunculan nama Gubernur DKI Anies Baswedan sebagai calon Wakil Presiden (Cawapres) untuk dipasangkan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada pilpres mendatang.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mempersilakan jika Anies ingin mencalonkan diri ataupun dicalonkan sebagai cawapres.
Namun, ia mengingatkan agar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu tidak lupa dengan janji kampanyenya pada pilgub DKI 2017 lalu.
Baca: Cawapres Prabowo Mengerucut 3 Nama, Gerindra: Anies Baswedan Masih Sangat Mungkin
Anies, kata Arsul, berjanji untuk merampungkan tugasnya selama 5 tahun membenahi kota Jakarta.
"Tentu kalau ia kemudian dipilih jadi cawapres atau dia ingin jadi Cawapres, itu di satu sisi kita hormati, tapi di sisi lain kan waktu dia kampanye jadi Cagub, janjinya dia mau menyelesaikan (masa tugasnya)," ujar Arsul, saat ditemui di Gedung Nusantara I DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (28/3/2018).
Ia pun membandingkan Anies dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) saat melakukan kampanye sebelum menjadi Gubernur DKI.
Jokowi, kata anggota Komisi III Arsul Sani itu, tidak pernah menjanjikan untuk tetap mengabdi sampai masa baktinya menjadi pelayan Jakarta berakhir.
Baca: Gerindra: Jika Jokowi Salah Pilih Wakil, Bisa Bubar juga Partai Koalisinya
"Beda dengan pak Jokowi, kalau pak Jokowi nggak ada janji (kalau) dia akan stay ya, tapi kalau pasangan Anies-Sandi, janji loh di awal," tegas Arsul.
Sebelumnya politisi Gerindra yang juga anggota DPR RI Ahmad Riza Patria menyampaikan bahwa Anies Baswedan memiliki kans untuk mendampingi Prabowo Subianto pada pilpres mendatang.
Menurutnya, Anies memiliki elektabilitas dan kecerdasan yang baik.
"Pak Anies punya peluang yang besar, tentu dia sudah tidak diragukan lagi kepiawaiannya, kecerdasannya, elektabilitasnya, tapi kita belum bisa memutuskan," kata Riza kepada Wartawan, Selasa (27/3/2018).