Ribuan Orang Saksikan Ogoh-Ogoh di Ancol
Ribuan masyarakat sengaja datang ke Pantai Lagoon Ancol, untuk menyaksikan pawai dan pertunjukan ogoh-ogoh, dalam rangka memperingati Hari Raya Nyepi.
Tradisi mengarak Ogoh-Ogoh di Bali dilaksanakan pada hari Pengerupukan (sehari sebelum Hari Raya Nyepi). Secara teknis, ogoh-ogoh ada yang terbuat dari bahan styrofoam atau anyaman bambu yang diisi jerami atau alang-alang dan dilapisi kertas semen.
Setiap ogoh-ogoh biasanya memiliki berat sekitar 900 kg hingga 1,3 ton dengan tinggi sampai 2,5 meter.
Sebuah ogoh-ogoh di arak dan diiringi oleh sekitar 80 sampai 100 orang. Mereka melakukan persiapan sejak tiga bulan sebelum pertunjukan.
"Satu kali tampil kami mengeluarkan biaya antara Rp30 juta hingga Rp40 juta, tergantung ukurannya juga dan banyak orangnya, sampai ke seragamnya juga dihitung, semuanyalah," terang Ida Bagus Komang, salah satu pengiring ogoh-ogoh.(*)