Pilkada Serentak
Tjahjo Minta OTT KPK Tidak Dikaitkan dengan Pilkada
Jangan dikaitkan dengan pilkada. walaupun itu indikasinya ada yang indikasi menjelang pilkada
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo meminta agar kegiatan operasi tangkap tangan yang dilakukan oleh KPK ke sejumlah calon kepala daerah tidak dikaitkan dengan pilkada serentak 2018.
Meski dirinya tidak menampik indikasinya mengenai kontestasi pilkada serentak.
"Jangan dikaitkan dengan pilkada. walaupun itu indikasinya ada yang indikasi menjelang pilkada," katanya melalui pesan singkat, Jakarta, Kamis (15/2/2018)
Tertangkapnya calon kepala daerah oleh KPK, jelasnya, kembali kepada mental dan pribadi calon tersebut. Pasalnya, mereka yang ditangkap KPK dinilai sudah memahami area rawan korupsi.
"Tetapi, mereka tidak mau tau," kata Tjahjo.
Baca: Indo Barometer: Pilpres Selesai Jika Jokowi Berpasangan dengan Prabowo
Pernyataan Tjahjo bukan tanpa alasan. Politisi PDI Perjuangan itu menuturkan beberapa kali kepala daerah sudah dikumpulkan oleh Presiden. Tetapi tetap melakukan dugaan tindak pidana korupsi.
Diketahui, beberapa waktu belakangan sejumlah calon kepala daerah terkena operasi tangkap tangan oleh KPK. Mereka adalah Calon Gubernur NTT, Marianus Sae, Calon Bupati Subang Imas Aryumningsih dan Calon Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko.