Selasa, 30 September 2025

Penyediaan Air Bersih Jadi Prioritas, Panglima TNI Sebut Kapuskes Gatal-gatal Saat Pulang Dari Asmat

"Kapuskesnya sudah pulang karena harus melaporkan kepada saya walaupun kena gatel-gatel karena di sana airnya juga kurang bersih,"

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Puspen TNI/ Kolonel Inf Bedali Harefa, S.H.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan penyediaan air bersih menjadi prioritas Satuan Tugas Kesehatan (Satgaskes) TNI dalam penanggulangan wabah penyakit dan gizi buruk di Asmat.

Hal itu diungkapkan Hadi usai Upacara Pelepasan Satgaskes TNI di Lapangan Udara (Lanud) Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur pada Kamis (25/1/2018).

"Itu yang bagian dari kita, penyediaan air bersih dan sebagainya menjadi prioritas," kata Hadi.

Baca: Panglima TNI Minta Anggota Satgas Kesehatan Perhatikan Adat Istiadat Papua

Baca: Pilkada Serentak 2018 Rawan Isu SARA, Bambang Soesatyo: Tanpa Diperintah, Saya Sudah Koordinasi

Hadi mengungkapkan bahwa ia mendapat laporan dari Kepala Pusat Kesehatan TNI (Kapuskes TNI) Mayjen TNI dr Ben Yura Rimba bahwa air di sana kurang bersih.

Bahkan ia mengungkapkan jika Kapuskes sendiri mengalami gatal-gatal ketika kembali ke Jakarta untuk memberi laporan kepadanya.

"Kapuskesnya sudah pulang karena harus melaporkan kepada saya walaupun kena gatel-gatel karena di sana airnya juga kurang bersih," kata Hadi.

Baca: 31 Januari Akan Terjadi Gerhana Bulan Langka, Catat Waktu Tahapannya

Baca: Kemenag Ajak Umat Islam Salat Khusuf Saat Gerhana Bulan Total Pada 31 Januari, Begini Tata Caranya

Menurut Hadi, dokter yang dikirim pada Kamis (25/1/2018) sejumlah 53 personel setelah pada tahap lertama pengiriman bantuan sudah dikirim kurang lebih 20-an personel yang kini sudah tersebar di titik-titik rawan.

Kapuskes TNI Mayjen TNI dr. Ben Yura Rimba mengatakan bahwa personel Satgaskes yang berangkat pada Kamis (25/1/2018) telah dibekali dengan alat-alat penjernih air disamping obat-obatan dan pedoman-pedoma teknis lapangan.

"Jadi kita juga dibekali dengan alat-alat penjernih air, obat-obatan juga dengan seluruh pedoman-pedoman, petunjuk lapangan untuk mengantisipasi hal-hal demikian," ujar Ben.

Baca: Elektabilitas Meningkat, Partai Golkar Tetap Setia Dukung Jokowi

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan