Sabtu, 4 Oktober 2025

Reshuffle Kabinet

Pelantikan Kabinet Kerja, Jokowi Jelaskan Posisi Airlangga dan Teten

Presiden Jokowi mengatakan bahwa Airlangga Hartarto telah menjabat menteri perindustrian sebelum terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Tribunnews.com/ Imanuel Nicolas Manafe
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memberikan komentarnya soal posisi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Kabinet Kerja yang juga menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Hal itu dilakukan Jokowi setelah melantik Idrus Marham menjadi Menteri Sosial, Moeldoko sebagai Kepala Staf Presiden, Marsekal Yuyu Sutisna menjadi KASAU dan Agum Gumelar sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa Airlangga Hartarto telah menjabat menteri perindustrian sebelum terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca: Pendiri Partai Hanura Dengar Upaya Kudeta OSO Dirancang Sejak 3 Bulan Lalu

Baca: Jabat Kepala Staf Krepresidenan, Berapa Harta Kekayaan Moeldoko ?

"Pak Airlangga ini di dalam sudah menjadi menteri. Ini tinggal satu tahun saja. Kalau ditaruh orang baru, kalau tidak cepat menguasai bisa setahun (adaptasi). Kita lihat di Kementerian Perindustrian, Pak Airlangga itu betul-betul menguasai yang berkaitan konsep makro industri di negara negara, menyiapkan strategi industri hilirisasi ke depan seperti apa," kata Presiden di Istana Negara, Rabu, 17 Januari 2018.

Sementara itu, terkait dengan digantikannya Teten Masduki oleh Moeldoko selaku Kepala Staf Presiden, Kepala Negara menegaskan bahwa dirinya akan memberikan penugasan baru kepada yang bersangkutan.

"Pak Teten sekarang ada di dekat saya setiap hari, Koordinator Staf Khusus," tuturnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved