Minggu, 5 Oktober 2025

JK dan Jokowi Sepakat Penenggelaman Kapal Hanya Tiga Tahun Saja

Sebenarnya kami sudah sepakat bahwa penenggelaman kapal itu diperlukan, tapi hanya tiga tahun awal saja.

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Johnson Simanjuntak
THE JAKARTA POST/DHONI SETIAWAN
Detik-detik proses penenggelaman Kapal Ikan Asing MV. Kour Son 77 oleh pihak TNI Angkatan Laut di Perairan Anambas, Kepulauan Riau, Minggu (28/12/2014). TNI Angkatan Laut hari ini menenggelamkan dua kapal ikan asing asal Thailand yakni MV. Kour Son 77 dan KM G. Chawat Chai 5 karena melakukan penangkapan ikan ilegal di perairan Indonesia. THE JAKARTA POST / DHONI SETIAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla ikut mengomentari silang pendapat antara Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Kementerian Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tentang penenggelaman kapal.

Saat ditemui di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (12/1/2018), JK mengatakan bahwa Menteri Luhut, dirinya, dan Presiden Joko Widodo memiliki kesepahaman dalam hal penenggelaman kapal itu.

“Sebenarnya kami sudah sepakat bahwa penenggelaman kapal itu diperlukan, tapi hanya tiga tahun awal saja. Cuma gaya bicaranya saja yang berbeda, Pak Jokowi dengan gayanya dan Pak Luhut dengan gaya bicara Batak yang langsung,” ujarnya.

JK juga sependapat dengan Presiden Joko Widodo bahwa saat ini Menteri Susi Pudjiastuti perlu fokus pada peningkatan ekspor hasil laut.

“Coba dengarkan kata Pak Presiden, memang benar penenggelaman itu diperlukan, tapi sudah cukup dan saat ini fokus ke ekspor. Intinya sama saja hanya gaya bicara yang berbeda,” katanya.

Baca: Dapat Untung Lebih Rp 1 Juta Per Hari, Ternyata Profesinya Penjual Surat Sakit Palsu

Sebelumnya Luhut sudah menyampaikan kepada Menteri Susi Pudjiastuti agar penenggelaman kapal yang dilakukan selama tiga tahun terakhir dihentikan dan fokus kepada ekspor.

Namun Susi tetap melaksanakan hal itu karena dianggap sesuai dengan ketentuan undang-undang.

Jokowi sendiri sebelumnya mengatakan bahwa penenggelaman kapal itu memang dibutuhkan dalam tiga tahun terakhir sebagai bentuk pemberian efek jera.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved