Sandiaga Atur Waktu Bertemu Dirlantas Polda Metro Jaya Bicarakan Soal Tanah Abang
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengumumkan konsep penataan kawasan Tanah Abang, Jumat (22/12/2017).
Laporan Wartawan Tribunnews.com,Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mengumumkan konsep penataan kawasan Tanah Abang, Jumat (22/12/2017).
Sejak itu, jalan Jatibaru Raya ditutup untuk memberikan kesempatan kepada binaan UMKM Pemprov DKI berdagang di ruas jalan.
Penutupan jalan Jatibaru Raya dalam rangka rekayasa lalu lintas dilakukan sejak pukul 06.00 hingga 18.00 WIB.
Baca: Ketika Jokowi Bersama Iriana Berjalan Kaki Dalam Gelap Malam Hadiri Acara Nikahan Pegawai Istana
Aturan yang baru berjalan 6 hari itu telah mendapat masukan Dirlantas Polda Metro Jaya
Kombes Halim Pagara.
Halim menilai pemberian lahan pada PKL di jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang, perlu dievaluasi.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno mengatakan akan mengatur jadwal untuk bertemu Dirlantas Polda Metro Jaya untuk membicarakan lebih lanjut evaluasi Tanah Abang secara keseluruhan.
Baca: Sandiaga Uno: Saya Terima Masukan Bu Sri Mulyani
"Rencananya begitu (bertemu). Jadi nanti lagi diatur waktunya," ucap Sandi di Thamrin City, Jakarta Pusat, Kamis (28/12/2017).
Lebih lanjut, Sandi mengatakan mulai esok hari dan setiap Jumat akan dilakukan pemetaan lanjutan kawasan Tanah Abang.
"Besok hari Jumat, rencananya kita akan mulai presentasikan setiap Jumat kajian awal dari data-data yang kita terima termasuk juga yang masuk dari kepolisian," katanya.
Baca: Ketua Komisi A DPRD Yogyakarta Ajak Masyarakat Sambut Wisatawan dengan Kerukunan
Sandi pun sudah memerintahkan kepada kepala dinas perhubungan untuk duduk langsung memetakan permasalahan di Tanah Abang Sebagai prioritas utama masukan kepada Dirlantas Polda Metro Jaya.
Sebelumnya, Sandiaga juga mengucapkan terima kasih atas masukan Dirlantas Polda Metro Jaya itu.