Sabtu, 4 Oktober 2025

Korupsi KTP Elektronik

Harga Rumah Pribadi Novanto Ditaksir Kurang dari Rp 100 Miliar

rumah Setya Novanto hampir 20 tahun memperkirakan harga rumah pribadi Setya Novanto di Jalan Wijaya XIII/19 tidak lebih dari Rp 100 miliar.

Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas KPK membawa koper meninggalkan kediaman Ketua DPR Setya Novanto di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (16/11/2017) dini hari. KPK pertimbangkan menerbitkan surat DPO kepada Setya Novanto dikarenakan upaya penangkapan yang dilakukan KPK di kediaman Setya Novanto nihil. TEIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Sumber tersebut tidak menjelaskan sejak kapan pengajian rutin tersebut dilaksanakan. Ia hanya menjelaskan bahwa pengajian rutin tersebut berlangsung sudah sejak lama.

Satu hari usai kedatangan KPK untuk menjemput paksa Novanto di rumahnya pada Rabu (15/11/2017), tampak dua orang lelaki menggunakan sarung dan peci keluar sekitar pukul 10.00.

Namun tidak dapat dipastikan bahwa mereka berasal dari kelompok pengajian yang rutin diadakan di rumah Novanto. Sumber tersebut juga tidak dapat memastikan apakah ketika KPK datang ke rumah Novanto, pengajian itu tetap ada. Namun pasca kedatangan pihak KPK, ia mengungkapkan bahwa pengajian itu masih berjalan.

"Semalem juga ada," ungkapnya.

Warga Tidak Terkejut

Menurut salah seorang sumber, warga tidak terkejut ketika KPK datang ke rumah pribadi Novanto.

Menurutnya, lingkungan perumahan tersebut dihuni orang-orang baru yang tidak kenal satu sama lain dan tidak mau ikut campur urusan satu sama lain.

"Biasa aja. Nggak ada apa-apa. Di sini emang begitu, pejabat-pejabat (penghuni) pasti lebih pinter dan nggak ada yang mau keluar ngomong apa-apa soal itu. Sekarang orang-orangnya nggak banyak yang saya kenal. Karena kebanyakan di sini rumah dinas Mandiri. Ya setiap beberapa tahun pasti ganti. Paling cuma pulang buat tidur, terus kerja lagi," ungkapnya.

Ia mengungkapkan bahwa di lingkungan perumahan di belakang rumah Novanto itu banyak tinggal polisi dan karyawan bank Mandiri.

"Makanya itu rumah-rumah (menunjuk ke rumah dinas Mandiri) nggak ditingkat. Paling cuma direnovasi dikit. Tapi keliatan bentuknya bangunan lama," ungkapnya.

Ia juga mengungkapkan mengetahui berita Novanto dari televisi dan media masa.

Ia mengungkapkan bahwa selama ini orang-orang dalam rumah Novanto yang ia temui tidak pernah dan tidak mau membicarakan tentang Novanto.

"Entah udah dibriefing atau seperti apa, saya juga nggak tahu. Tapi yang pasti orang-orang dalemnya nggak ada yang mau ngomong soal bosnya. Namanya pejabat pasti kan punya 'orang suruhan', udah lumrah. Ya takutnya kalo ngomong sembarangan kan bahaya," ungkapnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa sempat terjadi penggantian petugas keamanan di rumah Novanto ketika ia terpilih menjadi Ketua DPR.

"Itu dulu temen-temen saya. Sekarang nggak tahu pada kemana. Pas diberhentikan mereka cuma ngeluh nggak tahu mau kerja di mana. Nggak ngomongin Pak Novanto," ungkapnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved