Sabtu, 4 Oktober 2025

Calon Presiden 2019

Prabowo Tidak Akan Restui Anies Baswedan Maju Sebagai Capres 2019

Nasib politiknya Anies pun imbuhnya, akan sangat ditentukan dalam 100 hari pertama dia menjabat.

Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto memberikan ucapan selamat kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disaksikan Wakil Gubernur Sandiaga Uno saat pelantikan, di Istana Negara, Jakarta, Senin (16/10/2017). Presiden Joko Widodo melantik Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta dan Sandiaga Uno sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta untuk periode 2017-2022. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pakar Komunikasi Politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio sangat yakin Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto tidak merestui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju sebagai Capresi di Pilpres 2019 mendatang.

"Menurut saya Prabowo tidak akan mengajukan Anies," ujar pendiri Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) ini kepada Tribunnews.com, Kamis (19/10/2017).

Meskipun memang menurut Hendri Satrio, Prabowo pada 2019 memang sebaiknya jadi king maker saja. Alias tidak perlu memaksakan maju dalam konstelasi politik di Pilpres 2019.

Namun, Hendri Satrio menegaskan, justru Prabowo akan memaksa Anies untuk menyelesaikan komitmen lima tahun memimpin Kota Jakarta.

"Prabowo akan memaksa Anies untuk menyelesaikan komitmen di Jakarta," kata Hendri Satrio.

Apalagi menurut dia, terlalu jauh bila menganggap Anies calon potensial dalam konstelasi Pilpres 2019.

Baca: Kapolri Beri Penjelasan Tentang Manfaat Densus Tipikor

Nasib politiknya Anies pun imbuhnya, akan sangat ditentukan dalam 100 hari pertama dia menjabat.

"Ingat, yang dikalahkan Anies dalam perhelatan pilgub Jakarta lalu adalah sosok Gubernur yang sudah memiliki standar dan rekam kerja sangat baik di Jakarta," kata Hendri Satrio.

Anies Baswedan baru saja diambil sumpah jabatannya sebagai Gubernur ke-19 DKI Jakarta, Senin (16/10/2017) sore.

Namun, sudah banyak yang berspekulasi bahwa mata Anies sesungguhnya telah tertuju ke Istana Presiden, tepatnya Pemilu Presiden 2019.

Harian terkemuka Singapura, The Straits Times, Rabu (18/10/2017), mengulas, walau Anies tidak pernah menyatakan secara terbuka rencananya untuk menjagokan dirinya sebagai calon presiden, diri namun ia juga tidak pernah membantah jika ditanya.

“Kita lihat apakah Anies akan menyelesaikan lima tahun masa jabatannya sebagai gubernur, namun saya meragukannya, saya rasa godaan untuk mencalonkan diri sebagai capres di 2019 sangat tinggi,” ucap sumber Istana Presiden yang menolak disebut namanya.

Harian tersebut juga menulis bahwa ambisi mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu adalah rahasia terbuka di kancah perpolitikan Indonesia.

Tentu tidak ada yang lupa bahwa mantan Rektor Universitas Paramadina itu adalah peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat pada 2014.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved