Menhub Tingkatkan Koordinasi Penggunaan Tol Laut
Dengan terciptanya peningkatan koordinasi diharapkan dapat menekan biaya pengiriman ke daerah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan terus meningkatkan koordinasi dalam penggunaan tol laut.
Mantan Direktur Angkasa Pura II itu mencontohkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang diharapkan lebih meningkatkan pengiriman barang melalui tol laut.
Peningkatan koordinasi itupun dibahas dalam rapat koordinasi kementerian di bawah Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman yang dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan.
"Tadi tol laut saja yang dibahas, supaya lebih koordinatif semua stakeholdernya. Jadi kita minta katakanlah, BUMN, mendorong lagi agar barang-barangnya dikonsentrasikan di tol laut, misalnya semen, beras, mungkin bisa kita reroute," ucap Budi Karya saat ditemui di kantor kementerian Perhubungan, Jumat (15/9/2017).
Dengan terciptanya peningkatan koordinasi diharapkan dapat menekan biaya pengiriman ke daerah dan perbedaan jarak (disparitas) pengiriman barang.
"Ya, koordinasi dapat menekan biaya logistik. Kalau disparitas masih dalam perhitungan," ungkap Budi Karya.
Baca: Kehadiran Prabowo Subianto pada Aksi Bela Rohingya 169 Disambut Takbir
Sementara itu, Budi menuturkan untuk dapat meningkatkan penggunaan tol laut pelayanan di pelabuhan juga akan ditingkatkan dengan mengurangi angka waktu tunggu kontainer di pelabuhan atau dwelling time.
Sehingga pelabuhan yang biasanya pada hari Minggu tutup, nantinya akan dibuka setiap hari.
"Nanti kita wajibkan hari minggu tetap masuk. Sekarang kan hari Minggu libur. Jadi tujuh hari kerja. Kalau cuma 5 hari kerjanya kan jadi penumpukan barang kan," ungkap Budi Karya.