Presiden Jokowi dan PDIP Dituduh PKI, Ini Kata Megawati Soekarnoputri
Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kegerahannya atas tudingan yang menyamakan PDIP dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menyampaikan komentarnya soal banyaknya tudingan tak benar seputar Presiden Joko Widodo dan PDI Perjuangan.
Dalam pidatonya saat meresmikan Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (10/9/2017), Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kegerahannya atas tudingan yang menyamakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).

Menurut Megawati Soekarnoputri, tudingan itu tidak berdasar.
Megawati Soekarnoputri menyatakan, tudingan itu muncul karena ketidaksukaan terhadap PDIP yang memiliki elektabilitas paling tinggi pada Pemilu 2014 lalu.
Baca: Ibu Negara Iriana Joko Widodo Dihina, Begini Respons Dua Putra Presiden Jokowi, Gibran dan Kaesang
"Kita itu punya presiden itu yo mbok uwis tho (ya sudah lah), diterima dulu, karena sudah dibuat secara konstitusional, bahwa dia adalah presiden kita," ujar Megawati Soekarnoputri geram.
"Sudah, tungguin, nanti 2019 kita ayo (bertarung), ngono (begitu)," sambung Megawati Soekarnoputri dengan nada tinggi.
Berikut cuplikan pidato Megawati Soekarnoputri menanggapi tuduhan bahwa Presiden Jokowi dan PDIP adalah PKI.
Simak tayangan video di atas. (*)