Korupsi KTP Elektronik
Fraksi Demokrat Minta Novanto Legowo Letakkan Jabatan Ketua DPR
Fraksi Demokrat mengharapkan Setya Novanto legowo turun dari jabatannya sebagai Ketua DPR.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fraksi Demokrat mengharapkan Setya Novanto legowo turun dari jabatannya sebagai Ketua DPR. Novanto telah berstatus tersangka kasus dugaan korupsi e-KTP.
Meskipun, Sekretaris Fraksi Demokrat Didik Mukriyanto menyatakan pihaknya tetap menjunjung tinggi azas praduga tak bersalah.
"Namun secara etika sebagai ketua dpr tentu akan lebih bijak dan legowo apabila beliau meletakkan jabatannya sebagai ketua DPR dan fokus menghadapi persoalan di KPK," kata Didik di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (18/7/2017).
Didik mengingatkan perlunya pertimbangan etika kelembagaan walaupun menjunjung azas praduga tidak bersalah. Ia juga meminta citra DPR sebagai lembaga yang dihormati masyarakat perlu diperhatikan.
"Nah menurut hemat kami kelegowoan beliau, yakni mengundurkan diri dari posisi DPR RI dan beliau juga fokus menghadapi persoalan di KPK," kata Didik.
Didik mengatakan Pimpinan DPR bersifat kolektif kolegial. Sehingga, ia yakin tugas-tugas DPR tidak akan terganggu walaupun Ketua DPR Setya Novanto telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Mungkin citra di depan masyarakat yang akan kemungkinan terjadi," kata Anggota Komisi III DPR.
Didik menuturkan citra DPR akan tergerus pascapenetapan Novanto sebagai tersangka. Tetapi citra tersebut bukan semata hanya karena Novanto.
"Bukan hanya Pak Novanto ya, ada anggota DPR tergerus masalah hukum korupsi sudahh tentu menambah berat beban DPR," kata Didik.