Hakim MK Baru
Mengaku Dekat dengan Jokowi, Saldi Isra Tegaskan Pertahankan Independensi
Seusai mengikuti prosesi pembacaan sumpah, Saldi Isra mengaku dirinya dekat dengan Presiden Jokowi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari ini Saldi Isra resmi menjabat sebagai Hakim Konstitusi setelah pengucapan sumpah jabatannya disaksikan oleh Presiden Joko Widodo.
Seusai mengikuti prosesi pembacaan sumpah, Saldi Isra mengaku dirinya dekat dengan Presiden Jokowi.
Meski mengakui kedekatan itu, Saldi Isra menjamin bahwa dirinya tetap menjaga independensinya sebagai hakim.
"Banyak orang mengatakan, saya dekat dengan Presiden Jokowi, saya kira tidak keliru juga, tapi saya tetap mempertahankan independensi," ujar Saldi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (11/4/2017).
Saldi pun juga mengaku selama ini pendapat-pendapatnya banyak yang mengkritik pemerintah, terutama pada kebijakan yang menurutnya tidak sesuai dengan koridor hukum tata negara.
"Anda bisa baca tulisan-tulisan saya pada umumnya itu kritis kepada pemerintah. Jadi kalau pemerintah atau instansi manapun memerlukan pendapat saya selama ini, dan saya selalu berupaya memberikan sesuai dean keilmuan saya, tanpa kemudian merusak independen yang sudah saya bangun sejak lama. Mudah-mudahan saya bisa tahan dalam posisi seperti ini," kata Saldi.
Dengan terpilihnya sebagai Hakim Konstitusi, Saldi memiliki semangat untuk mengembalikan Mahkamah Konstitusi sebagai lembaga yang kredibel.
"Makanya saya katakan, yang paling penting sekarang adalah membangkitkan posisi yang dulu pernah dicapai MK. Ini harus jadi kebutuhan dan keinginan kolektif di MK," ucap Saldi.