Kamis, 2 Oktober 2025

Raja Arab Saudi ke Indonesia

Persiapan DPR Sambut Kedatangan Raja Salman, Kursi Khusus Raja dan Para Pangerannya

Raja Salman akan mendatangi Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta pada 2 Maret 2017 pukul 13.00 WIB.

Editor: Dewi Agustina
Warta Kota/Alex Suban
Pemeran Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdul Aziz Saudi dan Ketua DPR Setya Novanto dan pejabat lainnya berjalan melintasi jalur yang disiapkan di Ruang Rapat Paripurna I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (28/2/2017). Dalam kegiatan itu dilakukan persiapan akhir dan gladi resik kedatangan Raja Salman yang akan berpidato pada 2 Maret 2017 di sana. (Warta Kota/Alex Suban) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terus mempersiapkan diri jelang kedatangan Raja Arab SaUdi Salman bin Abdulaziz al-Saud.

Raja Salman akan mendatangi Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta pada 2 Maret 2017 pukul 13.00 WIB.

Deputi Persidangan Sekretariat Jenderal DPR RI Damayanti menyebut, ada sejumlah hal khusus yang dilakukan parlemen di Senayan. Khusus untuk kursi, Raja Salman bakal menduduki kursi ukuran 55.

"Kalau kursi kita kan ukuran 48, karena dia tinggi besar maka ukuran 55. Itu ukuran dari atas ke bawah. Jadi memang punya kita, lalu cari yang lebih tinggi," kata Damayanti.

Raja Salman akan duduk di sebelah kanan, tempat biasa presiden bila mengikuti kegiatan kenegaraan.

DPR memberikan kursi khusus bagi Raja Salman. Alasannya, Raja Salman secara fisik tinggi dan besar.

Kursi tersebut berwarna cokelat. Terlihat dua kursi telah diletakkan di sisi kanan podium. Ketua DPR Setya Novanto sempat mencoba kursi tersebut.

Adapula, layar lebar yang ditempatkan di balkon Gedung Nusantara. Sedangkan sekelilingnya terdapat kain merah putih serta hiasan bunga.

Bukan hanya soal kursi, Damayanti mengatakan Gedung Nusantara akan dipercantik dengan riasan bunga.

"Nanti nuansanya lebih banyak putih. Kalau untuk diatas ada bunga mawar dan sedap malam," kata Damayanti.

Pantauan Tribun, sebanyak 22 pekerja terus melakukan sejumlah persiapan. Mereka masih mengerjakan pengelasan ramp portable atau jalur khusus di Gedung Nusantara.

Jalur khusus tersebut terbuat dari besi dan dilapisi triplek. Jalur tersebut berada di lobi Gedung Nusantara.

Kemudian Raja Salman akan memasuki Gedung bersama Pimpinan DPR dan menandatangani nota kesepahaman.

Kursi khusus Raja Salman telah disiapkan di lobi Gedung Nusantara. Damayanti mengatakan terdapat masukan dari Kerajaan Arab saat penandatangan nota kesepahaman.

"Masukannya backgroundnya pakai bendera kerajaan," kata Damayanti.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved