Kamis, 2 Oktober 2025

Jaringan ISIS Susah Disusupi karena Ideologinya Cair Melalui Internet

Serangan tunggal seperti dilakukan Sultan Aziansyah dan Ivan Armadi Hasugian sangat susah diprediksi.

Repro/Kompas TV
Terduga teroris, Sultan Azianzah (22) sesaat setelah melakukan penikaman terhadap Kapolsek Tangerang dan dua anak buahnya di Pos Polisi Yuppentek, Jalan Perintis Kemerdekaan, Cikokol, Tangerang, Banten, Kamis (20/10/2016) pagi. 

Kapolda Metro Jaya, Irjen Mochamad Iriawan, sudah memerintahkan jajaran untuk lebih waspada terhadap ancaman pelaku teroris.

"Ini sudah ancaman nyata buktinya kemarin anggota kita diserang," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (21/10/2016).

Dia menjelaskan, bagi anggota polisi memakai seragam dan bertugas di lapangan, akan didampingi anggota bersenjata.

Ini dilakukan mengantisipasi aksi teror yang belakangan ini sasarannya anggota Polri.

Selain anggota di lapangan, di Mako setiap Polsek dan Polres, juga dilakukan pengetatan pengamanan.

Bagi masyarakat yang akan masuk dilakukan pemeriksaan termasuk kendaraan yang dibawa.

Ini dilakukan untuk mencegah aksi teror yang menyasar di Mako polisi.

"Kami menerapkan body system. Satu anggota yang mengatur lalu lintas dan satu lagi mendampingi dengan memakai rompi anti peluru dan membawa senjata laras panjang. Pasti kami meningkatkan kewaspadaan. Ancaman ini nyata menyasar ke polisi," kata Awi. (*/Malau)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved