Minggu, 5 Oktober 2025

Bejo Untung: Sungai Ular di Sumut Lokasi Pembantaian Korban Tragedi 1965

Menurut Bejo, ada tiga pulau yang diidentifikasi terdapat titik kuburan massal terbesar

Editor: Johnson Simanjuntak
Kristian Erdianto
Bejo Untung dari Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan (YPKP) 1965 meemberikan keterangan terkait peristiwa pembubaran pertemuan penyintas kekerasan 1965 dari seluruh Indonesia, pada Jumat (15/4/2016) di kantor LBH Jakarta. Rencananya lokakarya tersebut akan diadakan pada 14 april-16 april 2016 di kawasan Cisarua. 

Dengan bantuan dari anggota cabang YPKP 1965 yang ada di daerah, Bejo bersama timnya melakukan penelitian lapangan, wawancara mendalam kepada warga masyarakat sekitar lokasi, bahkan sempat melakukan penggalian.

Hingga saat ini, kata Bejo, YPKP 1965 masih menyimpan dengan rapi hasil penelitian tersebut, dan bisa digunakan apabila pemerintah memerlukannya.

Rencananya, data mengenai kuburan massal tersebut akan ia serahkan kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan.

"Besok saya akan berkoordinasi dengan teman-teman cabang YPKP 65 di daerah kemudian akan menyerahkan data tersebut kepada Presiden Joko Widodo dan Menko Polhukam Luhut Pandjaitan," ucapnya.(Kristian Erdianto)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved