Jumat, 3 Oktober 2025

Hindari Mers, Menag Imbau Jemaah Jangan Dekat-dekat Unta

Jemaah haji diimbau tidak mendekati binatang bernama unta guna menghindari penyakit MERS

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Sanusi
Tribunnews.com/Adi Suhendi
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meninjau Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Madinah bersama rombongan Amirul Hajj, Sabtu (12/9/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH - Jemaah haji diimbau tidak mendekati binatang bernama unta guna menghindari penyakit Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV) atau penyakit pernafasan yang diakibatkan virus.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat meninjau Madinah bersama rombongan amirul hajj menjelaskan bahwa Pemerintah Arab Saudi sudah mengeluarkan imbauan supaya masyarakat tidak mendekati hewan padang pasir tersebut.

Begitu juga Kementerian Kesehatan senantiasa mengingatkan jemaah haji asal Indonesia agar tidak dekat dengan hewan bernama unta selama berada di Arab Saudi.

“Jangan dekat-dekat dengan hewan yang namanya unta, dan jangan sekali-kali minum susu unta yang masih mentah,” ungkap Lukman di Kantor Misi Haji Indonesia Madinah, Sabtu (12/9/2015).

Hal senada pun diungkapkan pula Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja (Daker) Makkah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dr Thafsin Alfarizi. Meskipun demikian tidak ada larangan bagi jemaah haji untuk mengonsumsi daging unta selama dagingnya dimasak dengan suhu tinggi.

"Virusnya akan mati. Yang dianjurkan tidak mendekati ke peternakan unta dan jangan minum susu unta," ucapnya.

Staf Ahli Menteri Kesehatan Bidang Teknologi Kesehatan dan Globalisasi Chairul Radjab Nasution pun mengimbau agar jemaah senantiasa mengenakan masker, selain untuk melindungi dari debu, masker juga berfungsi untuk melindung dari berbagai virus dan penyakit saat berada dalam kerumunan masyarakat.

“Karena itu memakai masker menjadi sangat penting. Selain itu harus menjaga pola hidup bersih dengan mencuci tangan,” kata Chairul.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved