Jumat, 3 Oktober 2025

Pesawat AirAsia jatuh

Badan Pesawat AirAsia Dibawa dari Selat Karimata ke Tanjung Priok

Upaya pengangkatan badan pesawat dilakukan, setelah pihaknya tidak menemukan korban selama satu minggu terakhir di area pencarian.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
Glery Lazuardi/Tribun Jakarta
Kepala Basarnas Marsdya TNI F. Henry Bambang Soelistyo 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Basarnas Marsdya TNI F. Henry Bambang Soelistyo mengatakan operasi pencarian dan pertolongan peristiwa jatuhnya Pesawat AirAsia QZ8501 sudah berada di bagian penghujung.

Menurutnya, hal itu ditandai telah diangkatnya badan pesawat dari Selat Karimata ke kapal. Upaya pengangkatan badan pesawat dilakukan, setelah pihaknya tidak menemukan korban selama satu minggu terakhir di area pencarian.

Tim sejak tiga hari lalu melakukan pengangkatan badan pesawat untuk meyakinkan bahwa tidak ada lagi korban di area pencarian. Kemudian, badan pesawat itu dibawa tim SAR gabungan, yang terdiri, SKK Migas, Basarnas, dan Divers Club menuju ke pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

"Mereka bergerak dari daerah operasi mengangkut badan pesawat yang kemarin sore sudah berhasil dinaikkan di kapal. Saat ini mereka sedang perjalanan menuju ke Tanjung Priok. Saya harap paling tidak minggu malam atau senin pagi mereka sudah masuk ke pelabuhan," tutur Marsdya TNI FHB Soelistyo di kantor Basarnas, Jakarta, Sabtu (28/2/2015).

Menurut Marsdya TNI FHB Soelistyo badan pesawat tersebut akan diserahkan kepada pihak Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Apabila tidak ada perubahan maka dilakukan serah terima badan pesawat di pelabuhan Tanjung Priok.

Dia menjelaskan, di kesempatan selain ada serah terima, juga akan diberikan penghargaan kepada para pelaku operasi SAR terkait operasi mengevakuasi badan pesawat.

"Untuk bagian pesawat itu, Basarnas tidak tersangkut langsung. Itu semua akan diserahkan kepada KNKT. Setelah diserahkan, Basarnas lepas libat artinya tidak ada konteks Basarnas mau diapakan badan pesawat. Ini kewenangan dari investigator, yaitu KNKT," ujarnya.

Pesawat Air Asia QZ 8501 tenggelam di dasar perairan Selat Karimata, Pangkalan Bun, pada 28 Desember 2014. Korban kecelakaan pesawat sebanyak 162 orang, pesawat berpenumpang 155 orang dan tujuh awak.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved