Pesawat Airasia Jatuh
88 Kapal Dikerahkan dalam Pencarian AirAsia Hari Ini
Tim pencari dipimpin Basarnas kembali melanjutkan pencarian dan evakuasi korban, badan dan black box pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata Selasa
TRIBUNNEWS.COM, PANGKALAN BUN - Tim pencari dipimpin Basarnas kembali melanjutkan pencarian dan evakuasi korban, badan dan black box pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata, Kalimantan Tengah pada Selasa (6/1/2015).
Sebanyak 88 kapal dilibatkan pada pencarian yang sudah memasuki hari kesepuluh ini. "Ada 88 kapal yang ikut membantu proses pencarian AirAsia," kata Komandan Landasan Udara (Danlanud) Iskandar, Letnan Kolonel (Pnb) Jhonson H Simatupang di Lanud Iskandar.
Jhonson menerangkan, tambahan bantuan kapal membuat area pencarian ditambah dari 270 NM menjadi 280 NM atau sudah melewati batas pesisir Selatan Banjarmasin. "Kapal USS Sampson di Sektor IV dan KRI Banda Aceh di Sektor I," jelasnya.
Selain pencarian lewat laut, pencarian juga dilakukan melalui udara seperti dengan helikopter dan pesawat CN. Namun, helikopter dan pesawat baru akan dikerahkan ke lokasi pencarian pada siang ini. "Kami akan melakukan searching dari ujung batas Kalimantan dan searching sejauh 20 NM dari bibir pantai," jelasnya.
Hari ini, sejumlah penyelam yang berada di kapal juga akan kembali memasuki dasar laut, tempat temuan dua titik yang diduga bagian besar body pesawat. Semalam sudah diturunkan penyelam dari kapal. Tapi, belum ada hasilnya," tuturnya.
Sementara itu, cuaca di sekitar lokasi pencarian juga belum kondusif. Sebab, gelombang masih setinggi 3 meter, kecepatan angin 2 knot dan berpeluang hujan lebat pada hingga siang hari.
(Abdul Qodir)