Rabu, 1 Oktober 2025

Wakil Gubernur DKI

PDIP: 'Ahok, Jangan Lupa Sejarah'

Ahok diketahui lebih memilih Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Sarwo Handayani

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto PDIP: 'Ahok, Jangan Lupa Sejarah'
TRIBUN/DANY PERMANA
Ketua PDIP Megawati Soekarno Putri (tengah) bersalaman dengan Gubernur DKI Jakarta yang baru dilantik Basuki Tjahaja Purnama (kiri) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (19/11/2014). Basuki yang akrab disapa Ahok merupakan Gubernur ke tiga yang dilantik langsung oleh Presiden setelah Gubernur Ali Sadikin yang dilantik langsung oleh Presiden Soekarno pada tahun 1966, dan Sri Sultan Hamengku Buwono X yang dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

Dalam beberapa kesempatan Basuki juga menyebut Sarwo sebagai sosok ideal sebagai wakil gubernur DKI untuk membangun Jakarta Baru. Basuki bahkan berkeyakinan Megawati akan mendukung pilihannya itu.

Pasal 170 Perppu Nomor 1 Tahun 2014 disebut Basuki sebagai payung hukum untuk dia bis memilih sendiri wakilnya. Berdasarkan rujukan yang sama, Basuki punya waktu 15 hari sejak dia dilantik untuk menunjuk wakilnya. Basuki dilantik menjadi Gubernur DKI pada 19 November 2014.

Adapun pelantikan wakil tersebut, selambat-lambatnya dilakukan sebulan setelah Basuki dilantik jadi Gubernur. Masa jabatan Basuki dan wakilnya ini akan habis pada 2017, menyelesaikan masa jabatan Jokowi-Basuki.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved