Dompet Dhuafa Bagikan Hewan Kurban di 33 Provinsi
Penyaluran hewan kurban kali ini akan diberikan kepada masyarakat di daerah-daerah terpencil dan terbelakang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pada Hari Raya Idul Adha mendatang, lembaga zakat Dompet Dhufa menggelar Tebar Hewan Kurban (THK).
Penyaluran hewan kurban kali ini akan diberikan kepada masyarakat di daerah-daerah terpencil, terbelakang, rawan gizi dan orang-orang yang tinggal di daerah bencana alam serta kerusuhan.
Penyaluran akan dilakukan melalui Mitra Pemberdayaan Peternak di daerah setempat, kata Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa, Yuli Pujihardi.
"Program ini sangat mengedepankan sistem pemerataan, yang mana tidak seperti ketika kita kurban di komplek atau kampung yang hanya terdistribusi dalam lingkup kecil," katanya di Jakarta, Selasa (2/9/2014).
Dengan THK, kata Yuli, peendistibusian hewan kurban lebih luas dan merata ke berbagai penjuru nusantara.
"Penyaluran hewan kurban THK Dompet Dhuafa kali ini menargetkan pendistribusian ke 4.155 desa, 375 kecamatan, 214 kabupaten dari 33 provinsi," ujarnya.
Program THK Dompet Dhuafa juga tidak hanya menebarkn hewan kurban semata, namun juga memberdayakan para peternak binaan yang tergabung dalam Kampung Ternak Nusantara.
"Program ini juga sebagai perwujudan dari model bisnis sosial yang turut mengangkat perekonomian peternk binaan yang ada selama ini. Jadi, ketika umat Islam bergabung dalam program THK ini tentu mendapat keuntungan ganda. Selain beramal dengan berkurban masyarakat juga turut memberdayakan para peternak," kata Yuli.
Untuk tahun ini, program THK merilis harga kurban dalam tiga kategori, di antaranya domba/kambing standar seharga Rp 1.850.000 per ekor, kambing/domba premium seharga Rp 2.450.000 dan Sapi seharga Rp 10.950.000 per ekor. (Feryanto Hadi)