Minggu, 5 Oktober 2025

Menlu: Perdagangan dan Penyelundupan Manusia Jadi Isu Global

Tanggung jawab dan beban bersama harus menjadi dasar dalam menyelesaikan masalah perdagangan dan penyelundupan manusia.

Editor: Rendy Sadikin
/DANY PERMANA
Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Marty Natalegawa (kanan) berbincang dengan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop (kiri) di Gedung Pancasila Kementrian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (5/12/2013). Indonesia melakukan pertemuan bilateral dengan Australia disaat ketegangan kedua negara meninggi akibat penyadapan yang dilakukan badan intelejen Australia terhadap Presiden dan pejabat tinggi Indonesia. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masalah perdagangan dan Penyelundupan manusia bukan hanya menjadi masalah nasional, melainkan sudah pada tingkat regional dan global.

Hal itu dikatakan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dalam pembukaan acara Workshop internasional bertema "Protection Irregular Movement Persons at sea" di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri Indonesia, Jakarta, Senin (21/4/2014 ).

Dalam pidato pembukaannya, Marty menegaskan bahwa tanggung jawab dan beban bersama harus menjadi dasar dalam menyelesaikan masalah perdagangan dan penyelundupan manusia.

"Rasa tanggung jawab bersama akan menimbulkan komitmen tindakan bersama yang terkoordinasi di bawah 4 pilar yaitu pencegahan, deteksi dini, perlindungan dan penindakan," ujar Marty.

Acara yang berlangsung dua hari ini dihadiri 63 delegasi dari 16 negara serta perwakilan dari United Nations High Commissioner on Refugees (UNHCR).(Taufik Ismail)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved