Nasib Anas di Demokrat
Jabatan Dipreteli SBY, Anas Tetap Melawan
Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum dinilai tetap melakukan perlawanan, meskipun tugas Anas sudah dipreteli

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum dinilai tetap melakukan perlawanan, meskipun tugas Anas sudah dipreteli Susilo Bambang Yudhyono yang menyatakan memimpin penyelamatan Demorat.
Hal itu diperlihatkan Anas dengan memimpin acara Pelantikan Pengurus DPAC Demokrat se-Kabupaten Lebak, kemarin. "Seperti biasa dan pola-pola sebelumnya Anas tetap "melawan"," kata Direktur Eksekutif Pol-Tracking Institute Hanta Yudha kepada Tribunnews.com, Minggu (10/2/2013).
Namun, Hanta mengatakan perlawanan Anas tergantung tingkat loyalitas DPD/DPC terhadapnya atau Ketua Majelis Tinggi Demokrat SBY. Meskipun Anas tetap menjadi Ketua Umum namun kekuasaan dan kewenangannya sebagai telah diambil alih Majelis Tinggi.
"Jabatan Ketum hanya menjadi semacam wayang dan hanya jalankan aktivitas seremonial saja di internal PD. Tentu terlepas, apakah absah atau sesuai konsitusi (AD) partai, dalam pengambilalihan ini," katanya.
Menurut Hanta, perintah SBY bisa jadi tidak efektif bila dukungan DPD/DPC Demokrat ke Anas tetap kuat. "Jika DPD/DPC bisa dikendalikan oleh SBY, maka perlawanan Anas menjadi tak berarti dan melemah tidak seperti sebelum-sebelumnya," tutur Hanta.