Rabu, 1 Oktober 2025

Pemilihan Gubernur Sumut

Megawati Minta Cagub Sumut Jalankan Warisan Trisakti Bung Karno

PDI Perjuangan menunjuk Effendi Simbolon dan Djumiran Abdi sebagai cagub dan cawagub di Pilkada Sumatera Utara

Penulis: Abdul Qodir
zoom-inlihat foto Megawati Minta Cagub Sumut Jalankan Warisan Trisakti Bung Karno
Warta Kota/Adhy Kelana
Calon Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengantar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua MPR RI Taufik Kiemas menuju TPS 31 untuk mecoblos dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta, Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (11/7). Kedatangan Mega ke TPS diiringi kasidahan ibu-ibu Majelis Taklim Al-ikhlas, Pasar Minggu. Jokowi tidak bisa mencoblos karena masih ber-KTP Solo. Pilkada yang diikuti enam pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta itu digelar serentak di seluruh wilayah Jakarta. (Warta Kota/Adhy Kelana)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan menunjuk Effendi Simbolon dan Djumiran Abdi sebagai cagub dan cawagub di Pilkada Sumatera Utara sejak awal November 2012. Namun, baru Selasa (11/12/2012), sang ketua umum Megawati Soekarnoputri melakukan pertemuan konsolidasi dan memberikan "wejangan" kepada pasangan itu di kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan itu, Mega menyampaikan sejumlah pesan dan nasihat kepada pasangan tersebut, terkait bagaimana agar memenangkan Pilgub Sumut.

Menurut Mega, sebenarnya pesan darinya kepada Effendi dan Djumiran adalah sama dengan pesannya kepada calon dari PDI Perjuangan yang mengikuti di pilkada lain.

Pesan Mega itu adalah si calon harus punya ideologi yang jelas, yakni Pancasila dan dapat mewujudkan warisan Bung Karno, yakni Trisakti.
"Yakni berdaulat di bidang politik, berdiri di atas kaki sendiri, di bidang ekonomi dan budaya, tentunya dalam realisasi visi, misi, dan program nanti berpihak pada rakyat banyak,"kata Mega.

Dengan mengamalkan warisan Bung Karno itu, Mega yakin si calon akan lebih mudah untuk menyelesaian dan mengurai kompleksitas masalah di Sumut.

"Kadang-kadang dalam pelaksanan (penyampaian) dengan visi misinya, bisa kelihatan sekali tidak bisa dilaksanakan, dalam artian ini secara umum," ujar Mega seusai pertemuan.

Mega menekankan agar Effendi dan Djumiran tak menjual janji kosong atau program yang sulit direalisasikan. "Mana-mana yang bisa direalisasikan, itu lah yang dilakukan,” ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved