Polisi Kembali Gagalkan Penyelundupan Manusia di Sukabumi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian kembali berhasil menggagalkan penyelundupan manusia asal Timur Tengah di wilayah Pantai Sukabumi, Jawa Barat, kemarin malam, Kamis (19/7/2012).

Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Pol Agus Rianto menjelaskan bahwa terbongkarnya penyelundupan manusia ketika Olsek Cisolok sedang melakukan patroli menjelang ramadhan.

Tiba-tiba ketika petugas sedang melakukan razia di depan Mapolsek Cisolok, Kabupaten Sukabumi, ada iring-iringan sembilan mobil mini bus yang mengangkut 38 imigran gelap asal Afganistan. 

"Kita amankan 38 imigran gelap asal Afganistan.  37 laki-laki dan satu perempuan, semua berumur dewasa. 38 orang ini diangkut 9 unit kendaraan roda empat," kata Agus di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/7/2012).

Kini 38 warga Afganistan yang sudah diamankan tersebut dibawa ke pihak Imigrasi Sukabumi untuk diproses. Sementara sembilan orang pengemudi mobil yang mengantarkan para imigran gelap tersebut diamankan di Polres Sukabumi Kabupaten untuk dilakukan proses penyelidikan.

"Sembilan pengemudi dan kendaraan diamankan di Polres Sukabumi kabupaten," ucap Agus.

Rencananya para imigran gelap tersebut akan menyebarang dari perairan Sukabumi menuju Christimas Island, Australia.

Dengan pengungkapan tersebut, polisi dalam sepekan ini sudah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan manusia dari Timur Tengah menuju Australia.

Sebelumnya, Kepolisian Resort Sukabumi Kabupaten menggagalkan upaya penyelundupan manusia atau people smuggling asal Timur Tengah di pesisir pantai Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (18/7/2012).

Pengungkapan tersebut merupakan hasil dari tindaklanjut laporan warga kepada Polres Sukabumi Kabupaten yang melihat iring-iringan sejumlah kendaraan yang mengangkut imigran gelap asal Timur Tengah. Setelah dilakukan penelusuran,  kendaraan roda empat, yang digunakan untuk mengangkut para imigran gelap.

Dari pengungkapan tersebut, polisi mengamankan 45 imigran gelap. 43 imigran berasal dari Iran dan dua orang dari Suriah.

Rencananya para imigran gelap tersebut akan diangkut menggunakan kapal dari perairan atau pantai Sukabumi di Pelabuhan Ratu menuju Chrismas Island, Australia.

Klik Juga: