Kamis, 2 Oktober 2025

Mahfud MD akan Buka Rakernas PMKRI Besok

Ketua MK Mahfud MD dijadwalkan membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perhimpunan Mahasisawa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) di Manokwari

Editor: Domu D. Ambarita
zoom-inlihat foto Mahfud MD akan Buka Rakernas PMKRI Besok
Imanuel Nicolas Timothy/Tribunnews.com
Mahfud MD

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD dijadwalkan membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Perhimpunan Mahasisawa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) di Manokwari, Papua Barat, besok, Senin (11/6/2012).

"Acara yang diselenggarakan pada 11-17 Juni 2012, akan dibuka Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Mahfud MD, sekaligus memberikan kuliah umum kepada peserta," ujar Ketua Presidium Pengurus Pusat PMKRI Parlindungan Simarmata kepada Tribunnews.com, Minggu (10/6/2011) malam.

PMKRI Cabang Manokwari menjadi pelaksana Rakernas berdasarkan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Anggota (MPA) di Pontianak pada November 2011 tahun lalu. Rakernas ini mengusung tema "Mewujudkan Perubahan Menuju Bangsa yang Adil dan Sejahtera Melalui Organisasi yang Kontributif, Berbasis, dan Konsisten", PMKRI akan merumuskan kebijakan-kebijakan strategis organisasi secara nasional.

Hal ini dilakukan PMKRI dalam kerangka memperjuangkan visi organisasi ''Terwujudnya Keadilan Sosial, Kemanusiaan, dan Persaudaraan Sejati".

Rakernas dibagi atas dua rangkaian kegiatan yakni Seminar Nasional selama dua hari yang menghadirkan tokoh-tokoh nasional dan juga tokoh-tokoh daerah Papua Barat. Ada pun tema-tema seminar antara lain restorasi sistem politik Indonesia, pencegahan dan pemberantasan korupsi, pelestarian lingkungan hidup berbasis kearifan lokal, evaluasi otonomi khusus, dan juga manajemen organisasi.

Sesi kedua akan diisi dengan pembedahan dan perencanaan serta program kerja strategis organisasi. Tema-tema seminar diplih berdasarkan isu-isu strategis yang menurut PMKRI perlu mendapat perhatian yang lebih serius dari segenap elemen bangsa.

Dijadwalan hadir dalam seminar nasional antara lain Pastor Frans Magnis Suseno SJ, Danang Widjatmiko dari ICW, pimpinan KPK, pimpinan Komisi Yudisial, Taufan Rotorasiko (Ketua KNPI), Ketua MRP Vitalis Yunte, Wakil Gubernur Papua Barat, dan Wakil Bupati Manokwari.

Dalam kegiatan ini, PMKRI akan mencoba membuat sebuah formulasi tentang bagiamana sistem pembinaan kaum kuda saat ini. PMKRI berharap, kaum muda mampu membangkitkan kembali semangat juang anak-anak bangsa yang akan menjadi penentu arah bangsa ke depan.

PMKRI menyerukan dan mengajak semua komponen terumata, pemuda, untuk melakukan sebuah konsolidasi yang berkesinambungan sehingga agenda perubahan di bangsa ini dapat terwujud. Kondisi bangsa ini saat ini sudah sangat memprihatinkan karena ketidakmampuan dan kitidakberpihakan para pemerintah terhadap kebutuhan masyarakatnya.

"Para penguasa dan elite politik kita hanya mampu mempertontonkan bagimana mereka melakukan pembohongan-pembohongan publik yang tentunya menyakiti hati masyarakat. kondisi bangsa kita sudah mencapai titik nadir yang akan mempercepat tergadainya bangsa ini kepada para pihak-pihak asing yang sedang berlomba untuk menguasai bangsa kita. maka tidak ada kata lain selain melakukan perubahan," ujar Parlindungan Simarmata sembari menyeru, "Perubahan tidak bisa ditunda." (*)

Baca Juga Berita Terkait:

PMKRI Makassar Gelar TOT untuk Pengurus
Mahasiswa Siantar Minta SKB 3 Menteri Dicopot
Kenaikan BBM Membodohi Rakyat
Kombat Tolak Tambang Mangan di Rafae
SBY-Boediono Gagal Wujudkan Pendidikan Murah

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved